Pertanian Luwu Utara
Bupati Luwu Utara: Petani adalah Pejuang Pangan
Dia mengungkapkan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo juga sudah mengingatkan bahwa pandemi
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUTRA.COM, BAEBUNTA - Petani adalah pejuang pangan.
Demikian disampaikan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani pada acara peyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Baebunta, Senin (15/6/2020).
"Meski pandemi para petani kita tidak berhenti berjuang untuk memenuhi kebutuhan tiap meja masyarakat Luwu Utara," ucap Indah.
Dia mengungkapkan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo juga sudah mengingatkan bahwa pandemi tidak boleh menghentikan aktivitas pertanian.
Sebab banyak komoditi yang diharapkan tetap tersedia selama masa maupun pasca pandemi.
Antara lain beras, jagung, kedelai, ayam, dan sapi.
Dalam mendukung hal itu, pemerintah menetapkan beberapa aturan kesehatan dalam pelaksanaan tugas.
Termasuk mengucurkan banyak alsintan sehingga tidak melibatkan banyak manusia.
"Kalau tadinya kita butuh 10-20 orang, maka dengan alsintan paling 3-5 orang. Sebab tak ada kata berhenti untuk sektor pertanian, pertanian harus tetap jalan, produktif dan inovatif," kata Indah.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Luwu Utara Rusydi Rasyid menyebut 1.417 unit alsintan diberikan kepada petani sepanjang tahun 2017 hingga 2020.
"1.417 alsintan ini terdiri dari 13 jenis," tuturnya.
Sementara untuk brigade alsintan pra panen, pihaknya sudah memberi bantuan sebanyak 474 unit.
"Sedang untuk brigade aslintan pasca panen sebanyak 60 unit," katanya.
Khusus di Desa Bumi Harapan, alsintan yang diserahkan terdiri dari dua unit cross sheller kepada Poktan Siturutiga dan Poktan Harapan.
Satu unit power thresher untuk Poktan Tunas Muda II, satu unit pompa air untuk Poktan Sikamale, serta satu unit traktor roda dua bagi Poktan Kamal Indah.
"Seperti harapan ibu bupati bahwa alsintan harus dirawat dan digunakan bersama seluruh anggota kelompok tani," pesan Rusydi.