Profil dan Sejarah Terbentuknya Desa Labbo Kabupaten Bantaeng

TRIBUNBANTAENG.COM, TOMPOBULU - Desa Labbo berada dalam wilayah administrasi Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi-selatan.

Dikutip dari labbo.desa.id/first, Selasa, (9/6/2020), Desa Labbo merupakan Desa tertua di Kecamatan Tompobulu, terletak pada bagian Utara Kabupaten Bantaeng.

Batas Desa Labbo, Sebelah Utara berbatasan Asayya Kabupaten Bulukumba, Sebelah Timur berbatasan Desa Pattaneteang.

Sebelah Selatan berbatasan Desa Balumbung dan Kelurahan Ereng- ereng, Sebelah Barat berbatasan Kelurahan Ereng-Ereng dan Kabupaten Bulukumba.

Wilayah Desa Labbo terbagi atas enam Dusun antara lain, Dusun Pattiro, Dusun Labbo, Dusun Ganting, Dusun Panjang Selatan, Dusun Panjang Utara dan Dusun Bawa.

Jarak tempuh ke Desa Labbo sekitar 23 kilo meter dari Kecamatan Bantaeng yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Bantaeng.

Luas wilayah Desa Labbo 9,8 kilo meter persegi, dengan potensi lahan perkebunan dan hutan yang produktif.

Jumlah penduduk Desa Labbo sebanyak 3652 jiwa yang terdiri dari, Laki-laki 1829 jiwa dan perempuan1823 jiwa.

Berdasarkan sejarahnya, awal penamaan Labbo diberikan oleh Ni Camma, yang merupakan leluhur kampung Ganting atau biasa di sebut dalam bahasa Makassar "Tau toana Ganting"

Labbo berasal dari kata Labborro yang berarti longsoran tanah yang dulu merupakan bagian dari kampung Ganting.

Tahun 1961, kampung Ganting disatukan dalam kampung Labbo yang di prakarsai oleh Karaeng Naikang.

Kemudian, tahun 1963 merupakan awal mula terbentuknya Desa Labbo, dijabat oleh Kepala Desa pertama Kaimuddin hingga tahun 1970.

Pada awal terbentuknya, Desa Labbo terbagi menjadi dua Dusun, Dusun Bagan (Bawa dan Ganting) dan Dusun Pattaneteang.

Setelah itu, tahun 1970 Kepala Desa dijabat oleh Padu.S, sampai tahun 1977.

Tahun 1977-1981 dijabat oleh, Budu, S Dg Ngunjung yang saat itu di bawah kepemimpinannya mengubah pola hidup masyarakat.

Mengenai, kepedulian kebersihan lingkungan dan penataan pemukiman yang pada saat sebelum ia menjabat masih belum teratur.

Selanjutnya, pada tahun 1881-1983 Kepala Desa dijabat oleh Haris, Tahun 1983-1986 dijabat oleh Kadir , Tahun 1986-2002 dijabat oleh Sahib Sehu, selama dua periode.

Dalam masa kepemimpinan Sahib Sehu, pembangunan sudah nampak, seperti pembukaan Jalan Poros Kayu Tanning Ke taccepe (Dusun Bawa) yang dilakukan secara swadaya.

Bahkan, pernah menghantarkan Desa Labbo menjadi Juara 1 Lomba Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Tingkat provinsi.

Tahun 2002-2013, kepemimpinan Desa Labbo digantikan oleh Subhan. Dimasanya tepatnya tahun 2003, kembali dimekarkan menjadi empat Dusun yaitu Pattiro, Ganting, Panjang, Bawa.

Pada tahun 2009, Desa Labbo kembali dimekarkan menjadi enam dusun yaitu, Pattiro, Labbo, Ganting, Panjang Selatan, Panjang Utara, Bawa.

Pada masa kepemimpinan Subhan, ia juga pernah menghantarkan Desa Labbo meraih Juara III lomba P2WKSS tahun 2005. Setelah itu, tahun 2007 kembali mendapat juara III.

Bukan hanya itu, Subhan juga menghantarkan Desa Labbo masuk sebagai Desa Berprestasi pada tahun 2010.

Saat ini, Desa Labbo dijabat oleh Sirajuddin, mulai memimpin Tahun 2013-2019, kemudian terpilih kembali tahun 2019-2024.

Reporter: Achmad Nasution