Tribun Makassar
Usaha Barbershop di Makassar Masih Sepi Pengunjung
Salah satu dari kebijakan tersebut adalah seruan bagi warga agar lebih banyak berada di dalam rumah dari pada di luar.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Pemerintah Kota Makassar, telah memberlakukan kebijakan untuk menekan penyebaran virus corona (Covid-19).
Salah satu dari kebijakan tersebut adalah seruan bagi warga agar lebih banyak berada di dalam rumah dari pada di luar.
Setelah kebijakan ini diberlakukan di Kota Makassar, aktivitas di tempat usaha sepi.
Seperti tempat pemotongan rambut Boss Barbershop yang berada di Jl Taman Makam Pahlawan, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, tampak sepi pengunjung.
Terlihat kursi hanya diduduki oleh karyawan setempat.
Pemilik Boss Barbershop Wirkandi mengatakan, selama mewabahnya Covid-19 di Makassar pengunjung sepi.
" Sejak adanya wabah corona pengunjung mulai sepi," ujarnya kepada tribun-timur.com, Jumat (5/6/20).
Di Barbershop miliknya para karyawan tampak menggunakan masker dan ketika mencukur pihaknya menggunakan face shield.
Selain itu terlihat pula penyediaan hand senitezer di dekat pintu.
Wirkandi menyampaikan, sebelum adanya corona 35 pelanggan perharinya.
Akan tetapi setelah adanya corona dirinya hanya mendapat pelanggan 15 tiap hari.
"Iye sejak adanya corona menurun drastis pendapatan bahkan sampai 60%," ungkapnya.
Ia berharap agar pandemi Covid-19 dapat cepat berlalu.
"Mudah-mudahan virus corona bisa cepat teratasi agar kondisi di indonesian terkhususnya di makassar bisa kembali normal," harapnya.
Laporan wartawan tribun-timur.com Sayyid Zulfadli
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur
(*)