Vaksin Virus Corona
KABAR GEMBIRA: Enam Vaksin Virus Corona Sudah Diuji Coba Pada Manusia, Terkendala Produksi Massal
Pencarian yang pesat ini dianggap luar biasa oleh para ahli, terutama mengingat pengembangan vaksin biasanya membutuhkan waktu tahunan.
China juga tengah melakukan uji coba pada manusia untuk vaksin LV-SMENP-DC dari Institut Kedokteran Genoimun, Shenzen. Vaksin ini berfokus pada penggunaan model sel dendrit yang dimodifikasi dengan vektor dari lentivirus.
Calon berikutnya adalah vaksin yang dibuat dari virus yang telah dinonaktifkan dari Institut Produk Biologi Wuhan, subordinat dari Grup Farmasi Nasional China, Sinopharm.
Tipe vaksin ini dibuat dengan memproduksi partikel virus di reaktor dan memurnikannya sehingga virus kehilangan kemampuan untuk menyebabkan penyakit.
“Ini merupakan teknologi paling lazim, dan merupakan platform produksi vaksin yang paling sering dipakai,” papar dr. Felipe Tapia.
“Teknologi ini produknya sudah mengantungi lisensi untuk dipasarkan”.
“Kebanyakan perkiraan vaksin untuk Covid-19 akan siap antara 12 hingga 16 bulan berdasarkan tipe vaksin ini,” katanya kepada BBC Mundo.
Inggris
Vaksin keenam adalah Vacuna ChAdOx1 dari Jenner Institute, University of Oxford, Inggris.
Uji coba klinis pertama di Eropa dimulai tanggal 23 April untuk mengetes vaksin ini.
Ini adalah jenis vaksin gabungan atau rekombinan, serupa dengan yang dibuat oleh CanSino di China.
Namun tim di Oxford menggunakan versi adenovirus dari simpanse yang telah dilemahkan dengan modifikasi sehingga tidak direproduksi pada manusia sebagai vektor.
“Yang mereka lakukan adalah memproduksi virus dalam reaktor yang tidak berbahaya tapi di permukaan memperlihatkan protein yang sama dengan virus corona. Maka ini akan menghasilkan respons kekebalan tubuh,” kata dr. Tapia.
Para ilmuwan telah berpengalaman menggunakan teknologi ini, antara lain untuk mengembangkan vaksin untuk MERS yang juga disebabkan virus corona.
Hasil uij coba klinis, kata tim ini, memperlihatkan hasil yang positif.
• Inikah Waktu Megawati Bayar Penghianatan ke Menhan? Dulu Demi Jokowi Kini Puan-Prabowo Pilpres 2024
• Ditunjuk Dikti, Unhas Persiapkan Fakultas Ilmu Budaya Sebagai Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi

Tantangan produksi masal