Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Surabaya Kini 'Zona Hitam' Covid-19, Ada Apa? Corona di Sulsel Masih 4 Terbanyak

Dalam peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur, Kota Surabaya terlihat berwarna hitam sejak empat hari terakhir.

Editor: Ina Maharani
Surya
Siswa SMP Muhammadiyah 11 Surabaya membagikan masker kepada pengguna jalan di persimpangan Jalan Demak, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (31/1/2020). Selain membagikan masker, para siswa juga membentangkan poster agar warga peduli dan waspada penyebaran virus corona yang mewabah di China. Surya/Ahmad Zaimul Haq 

TRIBUN-TIMUR.COM - Status Surabaya dalam peta Covid-19 makin meningkat.

Tak hanya zona merah, bahkan nyaris menjadi 'Zoba Hitam'.

Dilansir kompas.com dalam peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur, Kota Surabaya terlihat berwarna hitam sejak empat hari terakhir.

Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi mengatakan, warna hitam menunjukkan kasus Covid-19 di daerah tersebut lebih dari 1.025 kasus.

"Semakin banyak catatan kasusnya, warna di peta sebaran akan semakin pekat hingga berwarna hitam," ujar Joni di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (2/6/2020). 

Surabaya Zona Hitam
Surabaya Zona Hitam ()

Covid-19 di Surabaya

Hingga Selasa (2/6/2020) malam, kasus Covid-19 di Surabaya mencapai 2.748 kasus.

Di peta sebaran, warna lain yaitu merah pekat terdapat di wilayah Kabupaten Sidoarjo dengan 683 kasus dan Kabupaten Gresik 183 kasus

Di peta sebaran yang terdapat batas wilayah 38 kabupaten dan kota, semua berwarna merah.

Kepekatan warna merah tergantung jumlah kasus yang ada di daerah tersebut.

 

Hingga Selasa malam, kasus Covid-19 di Jawa Timur bertambah 194 kasus, atau total menjadi 5.132 kasus.

Tambahan 194 kasus berasal dari Surabaya 115 kasus, Sidoarjo 19 kasus, Bangkalan dan Sampang masing-masing 11 kasus, Lamongan, Tuban, dan Pamekasan masing-masing tujuh kasus, Gresik dan Kabupaten Kediri masing-masing lima kasus, Kabupaten Mojokerto tiga kasus, serta Kabupaten Pasuruan dan Jember masing-masing dua kasus. 

Pasien sembuh bertambah 100 orang atau totalnya menjadi 799 kasus.

Sedangkan pasien meninggal bertambah 11 pasien atau menjadi 429 pasien.

Total Orang Dalam Pantauan (ODP) mencapai 24.923 orang dan Pasien Dalam Pantauan (PDP) 6.754 pasien.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved