Anies Baswedan Apesiasi PMI Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Jakarta Saat Pandemi Corona
Palang Merah Indonesia ( PMI ) memaksimalkan penyemprotan disinfektan di Jakarta, episentrum penyebaran Virus Corona atau Covid-19 Indonesia,
TRIBUN-TIMUR.COM - Palang Merah Indonesia ( PMI ) memaksimalkan penyemprotan disinfektan di Jakarta, episentrum penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia, sejak 2 bulan lalu.
Penyemprotan cairan pembunuh mikroorganisme itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran peyakit yang telah menginfeksi 7.200-an orang di Jakarta dan 25 ribu orang di Indonesia itu.
Difokuskan di fasilitas umum seperti sekolah, rumah ibadah, perkantoran, pasar, bandara, hingga jalan raya.
Setiap hari, personel PMI di seluruh DKI Jakarta melakukan penyemprotan di 600 titik.
Untuk mendukung kegiatan ini, PMI pusat telah mengirimkan 10 unit becak motor ke markas-markas PMI di Jakarta sebagai transportasi untuk membawa peralatan penyemprotan.
Baca juga: Relawan PMI 14 Jam Nonstop Semprotkan Disinfektan untuk Sterilkan Jakarta dari Corona atau Covid-19
Baca juga: Di Pertemuan Internasional, Jusuf Kalla Paparkan 3 'Jurus' PMI Tangani Covid-19 di Indonesia
Saat ini, ada 120 unit mobil tangki air yang dimodifikasi menjadi kendaraan penyemprotan disinfektan, kendaraan pick up sebanyak 230 unit, peralatan penyemprotan, serta cairan disinfektan yang tersimpan dalam gudang tersebut.
Apresiasi Anies Baswedan
Kerja keras PMI mendapat apresiasi dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Basewedan.
"Kondisi DKI Jakarta hari ini tak lepas dari kolaborasi berbagai organisasi, lembaga pemerintah dan komunitas masyarakat dalam menangani pandemi COVID-19. Salah satunya Palang Merah Indonesia, sejak dua bulan lalu PMI menggelar Penyemprotan Disinfektan Berskala Besar di DKI Jakarta.
PMI bersama unsur TNI mengerahkan 3.000 relawan melakukan tindakan penyemprotan cairan disinfektan ke dalam 600 titik wilayah DKI Jakarta setiap harinya. PMI pusat telah menyediakan 30 unit tank air (gunner), 100 unit pickup, 30 unit motor roda tiga, dan 2.000 alat spray.
Operasi penyemprotan ini memanfaatkan momen jalan-jalan protokol yang lengang karena pemberlakuan PSBB dan menyasar fasilitas umum seperti sekolah, rumah ibadah, perkantoran, pasar, dan bandara, terutama bagian bangunan yang sering bersentuhan dengan manusia.
Palang Merah Indonesia (PMI) hingga saat ini sudah melakukan penyemprotan disinfektan di 39.573 titik atau lokasi sejak wabah COVID-19 di Indonesia khususnya wilayah Jabodetabek.
Selain penyemprotan disinfektan, PMI juga rutin melakukan promosi kesehatan (Promkes), edukasi seperti anjuran tetap di rumah, rutin mencuci tangan, hingga menjaga kesehatan. Pelayanan lainnya adalah penyaluran logistik seperti masker, sarung tangan karet dan medis, pakaian hazmat, serta paket perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) ke masyarakat umum dan relawan PMI.