Deddy Corbuzier dan Siti Fadilah
Respon Deddy Corbuzier Soal Wawancaranya dengan Siti Fadilah Disebut Melanggar
Akhirnya Deddy Corbuzier respon soal wawancaranya dengan Siti Fadilah yang dianggap melanggar.
TRIBUN-TIMUR.COM - Akhirnya Deddy Corbuzier respon soal wawancaranya dengan Siti Fadilah yang dianggap Melanggar aturan.
Menurut presenter dan mentalist itu, dirinya mewawancarai Siti Fadilah saat dirinya sedang silaturahmi dengan mantan Menkes RI itu di Rumah Sakit.
“Video yang terjadi adalah pada saat itu di rumah sakit ketika saya bersilaturahim dengan Ibu Siti Fadilah dan saya meminta izin dengan Ibu Siti Fadilah dan diizinkan tanpa sedikit pun paksaan,” ungkap Deddy seperti dikutip dari video yang diunggah di akun Instagram-nya, Selasa (26/5/2020).
Namun semuanya berjalan mulus karena Siti mengizinkan Deddy mewawancarainya dengan niatan membagikan informasi yang bermanfaat dan bisa saja membantu Indonesia menyelesaikan Pandemi Corona atau Covid-19 ini.
Pria yang baru-baru ini muallaf memastikan berita itu tak mengandung unsur hoax, pembohongan atau provikasi.
Sebaliknya hanya menjadi informasi tanbahan untuk masyarakat.
“Video tersebut hanyalah sebuah informasi untuk masyarakat dan untuk bangsa kita, untuk segera menghabiskan pandemi Covid-19. Mudah-mudahan,” ucapnya.
• Benarkah Semua Pemilik Rekening BRI Dapat BST Rp 600 Ribu per Bulan? Ini Penjelasan Kemensos dan BRI
• Resmi dari BKN Jadwal Terbaru SKB CPNS 2019, Digelar Usai SKD Dikdin, Pakai Metode CAT Online?
• Lowongan Kerja 2020 PT Hino Finance Indonesia Butuh Karyawan Banyak Posisi, Minat? Daftar di Sini
Seperti diketahui, Video wawancara tersebut menjadi ramai dibicarakan belakangan ini setelah Direktorat Jenderal Pemasyarakat Kementerian Hukum dan HAM menyatakan keduanya menyalahi prosedur.
Kompas.com pun sudah mencoba untuk menghubungi Deddy melalui pihak manajemennya terkait pernyataan Ditjen PAS tersebut, tetapi belum mendapat respon.
Hingga akhirnya Deddy mengunggah video statement di akun Instagram miliknya.
Di awal video, Deddy mengungkapkan bahwa video itu dibuat untuk melayani awak media yang mengejar-ngejar dirinya.
Sebab, ia tidak dapat menjawab satu per satu.
Di video tersebut, ia tak menyinggung soal pernyataan Ditjen PAS bahwa wawancara yang dilakukan menyalahi prosedur.
Namun, Deddy sempat membahas pemberitaan sejumlah media yang menyebut dirinya menyamar untuk masuk ke ruang perawatan Siti, tempat wawancara dilakukan.
Ia mengungkapkan bahwa pemberitaan tersebut tidak benar.