Sungai di Israel Berwarna Merah
Sungai di Israel Berwarna Merah Darah, Warga Kaget seperti Wabah Darah di Mesir, Begini Faktanya?
Sungai mendadak airnya berubah menjadi darah, penduduk sekitar terkejut, bahkan menghubungkannya dengan fenomena yang diramalkan dalam alkitab.
TRIBUN-TIMUR.COM - Dewasa ini banyak fenomena alam yang mengejutkan manusia.
Kejadian kali ini adalah di negara Israel yang mendadak membuat kaget warganya karena fenomena di luar nalar manusia.
• 3 Kali Menjanda, Nikita Mirzani Tanya Ihsan Tarore, Soal Kans Berjodoh, Jawaban Eks Denada Menohok
• Sinopsis The King: Eternal Monarch, Drama Korea Dibintangi Lee Min Ho, Episode 21-22 Ambisi Tae Eul
Hal itu membuat penduduk sekitar terkejut, bahkan menghubungkannya dengan fenomena yang diramalkan dalam alkitab.
Melansir Daily Star pada pada Sabtu (16/5/20), penduduk sekitar awalnya mengira warna merah tersebut disebabkan oleh pencemaran dan limbah.
Namun, ternyata air yang berwarna merah tersebut ternyata benar-benar darah.

Seorang saksi menggambarkannya seperti yang diramalkan di dalam Alkitab, yang disebut sebagai wabah darah Mesir.
Fotografer lokal Amberto mengatan, "Sepertinya wabah darah di Mesir."
Dalam Alkitab, wabah pertama di Mesir di ceritakan bahwa di Sungai Nill airnya berubah menjadi merah darah.
• Idola Suporter PSM, 2 Kali Main Cetak 3 Gol 1 Assist, Sayang ISL 2015 Stop, Nemanja Vucicevic Kini?
• Bacaan Niat & Tata Cara Mandi Sunah Jelang Salat Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Anjuran Rasulullah SAW
Rekaman mengerikan yang terjadi di Israel tersebut diambil oleh Kann News.
Menunjukkan bahwa air di sungai Nahal Alexander mengalir dalam warna merah suram sama dengan warna darah.
Klip lain menunjukkan bagian sungai yang berwarna merah cerah dalam rekaman menakutkan, seolah darah mengalir dari sana.
Namun, setelah melakukan penelusuran terungkap asal muasal darah tersebut.
Asal Rumah Jagal
Pemandangan mengerikan tersebut, konon berasal dari rumah jagal di wilayah Tulkarem dan Schechem yang membuang darah ke sungai.
Hujan lebat telah membanjiri pabrik pemurnian yang berarti air kotor belum dibersihkan, sebelum mencapai sungai Alexander.