Kronologi Awal Mula Video Viral Habib Umar Assegaf dan Satpol PP Adu Mulut dan Reaksi Pak Polisi

TRIBUN-TIMUR.COM - Anda menerima kiriman broadcast Habib Umar Assegaf dan Satpol Pamong Praja adu mulut di jalan?

Berikut awal mula kronologi Video Viral tersebut.

Berawal dari status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) karena Pandemi Corona atau Covid-19.

Super Murah! Katalog Promo JSM Indomaret & Alfamart Sambut Idulfitri, Sembako & Biskuit Diskon

RESMI! Tak Ada Lagi Ujian Tulis, Ini Aturan Terbaru Seleksi SBMPN 2020 Akibat Pandemi Corona

Inilah Akibat Diterima Selfi Lida Saat Nekat Pulang Kampung dari Jakarta, Satpol PP Tak Beri Ampun

Melansir Surya.co.id (Tribunnews Network), berikut ini kronologi sebenarnya video viral Habib Umar Assegaf asal Bangil, Jawa Timur (Jatim) ngamuk pada petugas check point Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya.

Dalam video viral itu, Habib Umar Assegaf bahkan sempat saling dorong dengan seorang petugas Satpol PP Surabaya.

Sang petugas Satpol Surabaya itu kini melaporkan Habib Umar Assegaf ke Polda Jatim karena dianggap telah melanggar aturan PSBB Surabaya.

Video viral itu memperlihatkan seorang pria berpakaian gamis dan peci putih terlibat cekcok dengan petugas gabungan yang berjaga di pos pemeriksaan check point Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tol Satelit Surabaya.

Tak hanya itu, pria bergamis tersebut bahkan terlibat saling dorong dengan seorang petugas satuan polisi pamong praja atau Satpol PP setempat.

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Trunoyudo, Kamis (21/05/2020), membenarkan adanya kejadian itu.

Menurut dia, insiden itu terjadi saat petugas melakukan pemeriksaan terhadap mobil merek Toyota Camry di exit tol Satelit Surabaya.

Super Murah! Katalog Promo JSM Indomaret & Alfamart Sambut Idulfitri, Sembako & Biskuit Diskon

RESMI! Tak Ada Lagi Ujian Tulis, Ini Aturan Terbaru Seleksi SBMPN 2020 Akibat Pandemi Corona

Inilah Akibat Diterima Selfi Lida Saat Nekat Pulang Kampung dari Jakarta, Satpol PP Tak Beri Ampun

Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Rabu, 20 Mei 2020 sekitar pukul 16.45 WIB.

Ketika itu, mobil bernomor polisi N1B itu diminta putar balik oleh petugas karena melanggar aturan PSBB.

Adapun pelanggarannya antara lain pengemudi mobil tersebut tidak menggunakan masker, jumlah penumpang di mobil itu pun melebihi ketentuan yang diatur selama penerapan PSBB.

Karena itu, mobil tersebut diminta petugas putar balik oleh petugas.

Namun, penumpang yang ada di dalam mobil tak terima.