Serunya ILC TV One Tadi Malam, Sujiwo Tejo Marah, Ungkap Arti Pulang Kampung Beda dengan Jokowi

Sungguh seru acara Talkshow ILC TV One tadi malam. Salah satunya saat budayawan Sujiwo Tejo ngaku marah melihat orang mudik di hadapan presenter Karni Ilyas. Dalam kesempatan itu, dirinya juga sempat membahas soal arti kata pulang, beda dengan definisi Presiden Jokowi.

TRIBUN-TIMUR.COM -  Polemik budaya Lebaran menjelang Hari Raya Idul Fitri 2020 di tengah Corona, mengkhawatirkan.

Pasalnya budaya kumpul hingga sungkem bisa jadi menjadi cikal bakal membludaknya kasus Pasien Covid-19 setelah Hari Raya. Artinya akan terjadi gelombang kedua padahal gemlombang pertama saja masih carut marut. 

Hal inilah yang menjadi pembahasan di acara ILC TV One tadi malam, Selasa (19/5/2020) malam.

Pantauan tribuntimur.com di tayangan YouTube ILC TV One, Karni Ilyas mengangkat tema 'Lebaran ala Corona'.

Salah satu yang menarik perhatian saat budayawan Sujiwo Tedjo mengaku marah melihat situasi masyarakat terkait PSBB. 

• Stok Daging Sapi dan Ayam Aman di Gowa Jelang Idulfitri 1441 H

• Polisi Gerebek Lokasi Sabung Ayam di Sapobonto Bulukumba, 26 Sepeda Motor Diamankan

• Stok Beras dan Jagung Takalar Dipastikan Aman di Tengah Pandemi

Hal tersebut berawal saat Karni Ilyas menyapa Sujiwo Teji via Video Call. 

"Selama malam. Ngapain aja ini?" tanya Karni

Sujiwo lantas menjabarkan aktivitasnya selama dua bulan terakhir. 

"Ya di rumah aja. 2 bulan saya di rumah aja, saya nggak mau keluar. Saya rekaman di rumah aja, nggak mau ke studio," katanya. 

Selanjutnya dia mengaku marah melihat situasi PSBB yang longgar hingga banyak kerumunan di tengah sejumlah fasilitas umum. 

"Makanya agak marah-marah kok di bandara banyak numpuk. Di Mc Donald numpuk orang. Lho ini ginama ini?" kata Sujiwo. 

Selanjutnya ditimpali Karni "Nggak adil yah?"

Sujiwo mengaku tega melarang anak dan menantu pulang ke tempatnya karena Corona. 

"Anak saya sama menantu saya, saya larang datang ke sini. Makanya agak gidik juga melihat kerumunan di McD," katanya. 

• 30 Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri 2020, Kirim Kata-kata Mutiara ke WhatsApp, Facebook, Instagram

• Syarat Bayar Zakat Fitrah Dibayar Sebelum Lebaran Idul Fitri 2020, Cek Doa dan Artinya

• Luna Maya Kesulitan Memaafkan Ariel NOAH, Namun Satu Kalimat Mengubah Semuanya, Daniel Mananta: Wow

Selanjutnya dia juga mengungkapkan arti kata pulang dalam Pulang Kampung tengah di bahas. 

Beda dengan ungkapan Presiden Jokowi. 

Cek Videonya: 

Mudik vs Pulang Kampung Ala Jokowi

Pernyataan Jokowi terkait arti kata Mudik dan pulang kampung sempat heboh di media.

Diketahui sebelumnya acara Talkshow Mata Najwa jadi pembicaraan saat Jokowi sebut Pulang Kampung dan Mudik adalah hal yang berbeda di depan Najwa Shihab. 

Bermula saat tadi malam, Rabu (22/4/2020), Presiden Jokowi tanggapi pernyataan Najwa yang menyebut hampir 1 juta orang curi start mudik hingga aturan larangan mudik dianggap tidak efektif.

"Kalau itu bukan mudik. Itu namanya pulang kampung. Karena bekerja di Jabodetabek. Di sini mereka sudah tidak punya pekerjaan ya mereka pulang karena anak dan istri ada di kampug," ujar Jokowi.

Jokowi menjawab pertanyaan Najwa Shihab yang menyebutkan kenapa pemerintah baru akan membuat kebijakan terkait mudik padahal faktanya sudah banyak orang yang mudik.

"Data Kementerian Perhubungan (Kemenhub) hampir 1 juta atau usekitar 900.000 orang yang sudah mudik. Kalau pemerintah baru akan melarang, apa tidak terlambat karena sebaran sudah terjadi?" tanya Najwa Shihab dalam sebuah video yang dibagikan di akun twitter @matanajwa, kemarin.

Mendapat pertanyaan seperti itu, Presiden Jokowi kemudian menjelaskan arti mudik dan pulang kampung yang dalam pandangannya itu berbeda.

"Kalau mudik itu di hari Lebarannya. Ya beda. Untuk merayakan Idul fitri," kata Jokowi.

Najwa menegaskan, "Itu kan hanya perbedaan masalah waktu bapak."

Menurut Jokowi, "Kalau namanya pulang kampung ya bekerja di Jakarta. Tapi anak istri ada di kampung."

• KLIK cekbansos.siks.kemsos.go.id Cara Mengecek Data Penerima Bansos Covid-19 Kemensos,Anda termasuk?

• VIDEO: Baru Saja Bebas 3 Hari, Habib Bahar Ditangkap Lagi

• VIDEO: Belum Berakhir, China Kembali Umumkan Kasus Positif Virus Corona di Wuhan

Menurut Najwa Shihab, mengacu pada pernyataan Jokowi berarti itu itu hanya perbedaan waktu, tapi aktivitasnya sama. Mereka pulang ke kampung dan telah membawa virus ke kampung juga.

Jokowi kemudian mengajak Najwa Shihab untuk melihat kenyataan di lapangan dan berbicara secara detail.

"Coba dilihat juga di lapangan. Di jakarta mereka menyewa 3x3 m2 atau 3 x 4 m2, isi 8-9 orang. Mereka di sini tidak bekerja. Lebih bahaya mana. Di sini di dalam ruangan, dihuni 8-9 orang atau pulang ke kampung tapi di sana juga disiapkan isolasi dulu oleh desa, semua desa sudah siapkan isolasi," katanya.

"Jadi, lebih bahaya mana. Jadi kita harus lihat lebih detail angka-angkanya, lebih detail ke lapangannya," tambah Jokowi.

Cek Videonya di sini: 

(RASNIGANI/TRIBUNTIMUR)