Hasil Rapid Test Reaktif, Warga Bone Ini Menolak Dirujuk ke Makassar
Rencana, kata Yusuf warga tersebut akan dirujuk ke Makassar untuk menjalani perawatan. Namun, warga tersebut menolak dan memilih pulang ke rumahnya.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUNBONE.COM, KAJUARA - Seorang warga Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan hasil reaktif berdasarkan hasil rapid test saat dirawat di Puskesmas Kajuara, Kabupaten Bone.
Diduga warga tersebut adalah seorang kepala desa di Kecamatan Kajuara.
Juru Bicara Tim Percepatan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bone, Yusuf mengatakan
warga tersebut memiliki gejala demam dan sesak ketika dirawat di Puskesmas.
Terkait riwayat perjalanan warga tersebut, Yusuf berkata sedang mendalami riwayat perjalanannya.
Rencana, kata Yusuf warga tersebut akan dirujuk ke Makassar untuk menjalani perawatan. Namun, warga tersebut menolak dan memilih pulang ke rumahnya.
"Rencananya kami akan rujuk ke Makassar, tetapi warga tersebut tidak bersedia dan pulang ke rumah. Jadi ia sekarang menjalani isolasi mandiri di bawah pengawasan gugus tugas kecamatan," tuturnya saat dihubungi via WhatsApp, Senin (18/5/2020).
Dikatakan Yusuf, pihaknya akan melakukan pengambilan swab kepada warga tersebut.
Jika nanti hasil swab positif, pihaknya akan melakukan rujukan.
Menurutnya, pasien memiliki hak menolak untuk dirawat. Namun, ia mengingatkan di masa pandemi Covid-19 kita tidak menyelamatkan orang per orang, tetapi seluruh lapisan masyarakat.
"Yang kita hadapi penyakit yang sangat menular dan tak terlihat. Oleh karena itu, marilah kita mematuhi segala anjuran petugas gugus tugas agar kita bisa keluar dari pandemi Covid-19 dengan selamat. Selamatkan diri kita, keluarga kita dan masyarakat," imbuhnya.
