Suami Merantau, Wanita Selingkuh dengan Pria Lain dan Tak Mau Diceraikan, Berimbas Pada Anak
Pelaku yang merupakan warga Desa Tleter, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, S (38), tega membunuh NMA bocah lima tahun anak EW .
TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang wanita bersumi, inisial EW selingkuh dengan pria lain saat suaminya sedang merantau.
Perselingkuhan berimbas pada anak wanita.
Pelaku yang merupakan warga Desa Tleter, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, S (38), tega membunuh NMA bocah lima tahun anak EW .
S menjalin asmara terlarang dengan EW yang telah memiliki suami.
EW tinggal dengan Ibu dan sang anak, NMA.
Sedangkan suami EW bekerja di Kalimantan.
Hari itu, Rabu (13/5/2020) dini hari S mendatangi rumah EW.
• Cerita Pengantar & Sopir Ambulans Covid-19, Salat Jenazah & Rahasiakan Pekerjaan dari Istri Hamil
• Penjelasan Fatwa MUI Tentang Panduan Kaifiat Takbir dan Salat Idul Fitri saat Pandemi Covid-19
Ia kemudian menyelinap masuk rumah saat ibu EW keluar rumah untuk shalat subuh.
S pun menemui EW di dalam kamar dan membicarakan kelanjutan hubungan asmara mereka berdua.
Saat itu EW berkata pada S tidak mau bercerai dengan suaminya yang bekerja di Kalimantan.
Pernyataan EW membuat S emosi seperti kesetanan.
Tanpa banyak bicara, ia memukul EW dengan palu sebanyak empat kali.
S telah menyiapkan palu tersebut sejak ia masih berada di tempat kerjanya.
Sang anak yang sedang tidur kemudian terbangun karena mendengar keributan.
S yang gelap mata lagsung memukul kepala NMA dengan palu beberapa kali.
NMA tewas di tangan selingkuhan ibunya.