Terkait Salat Idulfitri, NA: Yang Pasti Salat Ied di Rumah
Ia berharap kepada masyarakat agar menunggu keputusan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel untuk pelaksanaan Shalat Ied.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah melakukan rapat persiapan menghadapi Takbir Akbar dan Salat Idulfitri di Balai Manunggal M Yusuf Jl Sudirman Makassar, Jumat (15/5/2020).
Hadir Pangdam Hasanuddin, Wakapolda Sulsel, Pj Walikota Makassar, Ketua MUI Sulsel, Kakanwil Kemenag Sulsel
"Gugus tugas mengundang para ulama. Baik MUI, tokoh agama, tokoh masyarakat dan yang lain. Kita bicara soal menghadapi hari Raya Idulfitri," ujar NA dalam rilisnya.
Ia berharap kepada masyarakat agar menunggu keputusan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel untuk pelaksanaan Shalat Ied.
"Jadi masyarakat tunggu dulu sampai ada keputusan akhir. Yang pasti keputusan MUI supaya kita Shalat Ied di rumah," ujarnya.
Untuk skema pelaksanaan salat Ied dan takbir akbar pun masih dibicarakan lebih lanjut antara MUI Sulsel dengan MUI kabupaten kota se-Sulsel.
"Harus kita lihat dari semua aspek. Karena kita sekarang ini Alhamdulillah daerah sudah clear. Tinggal Makassar ini. Bagaimana Makassar ini kita betul-betul lakukan tracking, terus kita rapid, kita massifkan PCR, supaya kita menemukan saudara-saudara kita ini yang terjangkit, yang menjadi penular," jelasnya.
Sekretaris MUI Sulsel, Prof HM Galib menjelaskan, Jumat malam ini akan melakukan rapat koordinasi dengan semua Ketua MUI kabupaten kota se-Sulsel.
"Insya Allah kami akan melakukan rapat koordinasi dengan semua Ketua MUI lewat aplikasi zoom," ujarnya.