Sebelum Ada SPBU, Bensin Dibeli di Toko Bahan Kimia, Begini Sejarahnya
Ketika jumlah kuda masih lebih banyak dibandingkan dengan jumlah mobil, orang belum membutuhkan pompa bensin.
Ia mengemudikan Mobil tersebut bersama dua anaknya dari Mannheim ke Pforzheim.
Dilansir Maqnify, Senin 16 September 2019, perjalanan itu tercatat sebagai perjalanan jarak jauh pertama menggunakan moda darat.
Saat itu Mobil yang dikemudikan Bertha Benz belum memiliki tangki bahan bakar, melainkan langsung masuk ke karburator.
Bahan bakarnya menggunakan senyawa kimia bernama Ligroin.
• Soal Jawaban TVRI Volume Bangun Ruang Jumat 15 Mei 2020: Berapa Liter Air Isi Bak & Volume Akuarium
• Sir Alex Ferguson Ungkap Cuma Punya 4 Pemain Kelas Dunia yang Pernah Dilatihnya
• Ramalan Zodiak Jumat 15 Mei 2020: Cancer Sulit Kelola Masalah & Pikiran Scorpio Kacau
Di tengah perjalanan, tepatnya di Kota Wiesloch, Jerman, mobilnya mendadak mati.
Sempat diduga rusak, namun nyatanya tidak.
Bahan bakarnya habis, dan ia tak membawa Ligroin cadangan di kendaraannya.
Sempat kebingungan, akhirnya ia mampir ke apotek di kawasan sekitar.
Beruntungnya, ia berhasil menemukan Ligroin.
Lantas ia membelinya, kemudian mengisikannya ke karburator berkapasitas 4,5 liter, dan Mobil pun kembali menyala.
Peristiwa itu tercatat di buku sejarah sebagai transaksi jual-beli bahan bakar pertama di dunia.
Bahkan, apotek Wieslock juga diklaim sebagai ‘pom bensin’ yang paling awal memulainya.
Sejak peristiwa itu, mulai banyak apotek yang turut menyediakan Ligroin.
Sebelum akhirnya populasi kendaraan kian membludak, dan pemerintah setempat membuka tempat pengisian bahan bakar umum.
Perjalanan jauh Bertha Benz yang menempuh jarak 106 kilometer tersebut, pernah dikisahkan ulang perusahaan Mercedes-benz di laman Youtube resmi.

Sebab, Mobil yang ia kendarai itu merupakan cikal-bakal mobil Mercy saat ini.
Kabarnya, apotek bersejarah di kota Wieslock tersebut, hingga kini masih buka.
Di bagian depannya, berdiri patung Bertha Benz yang sedang mengendarai mobil tuanya.
Simak video lengkapnya:
(*)