Prof Yusran Jusuf Dilantik
Masa Jabatannya Berakhir, Iqbal Suhaeb: Selamat Bekerja Prof
Prof Yusran dilantik oleh Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah. Ia menggantikan pejabat sebelumnya, Iqbal Suhaeb.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Prof Yusran Jusuf akhirnya dilantik sebagai PJ Wali Kota Makassar.
Prof Yusran dilantik oleh Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah. Ia menggantikan pejabat sebelumnya, Iqbal Suhaeb.
Pelantikan berlangsung di Ruang Sipakalebbi, Balaikota Makassar, Jl Ahmad Yani, Makassar, Rabu (13/5/2020).
Usai pelantikan, sejumlah pihak memberikan selamat kepada Prof Yusran, termasuk Iqbal Suhaeb.
"Selamat bekerja Prof," kata Iqbal, usai seremonial pelantikan Yusran sebagai PJ Walikota.
Iqbal juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemkot Makassar yang selama setahun ini, menjalankan roda pemerintahan bersama dirinya.
"Saya juga ucapkan terima kasih pada semua orang yang sudah mendukung saya, dalam rangka kesusksesan saya selama setahun," ujar Iqbal.
"Saya ucapkan terima kasih, mohon maaf karena saya tidak bisa mengucapkan terima kasih kepada orang per orang baik itu kalangan media, khususnya birokrat di Makassar," katanya.
Bagi Iqbal, roda pemerintahan ini tentu ada pro dan kontra, meski begitu secara pribadi ia mengaku tidak ada yang membuat dirinya harus dendam.
"Tidak ada yang membuat saya dendam, termasuk yang mengkritik saya. Saya ucapkan terima kasih karena yang mengkritik itu memperlihatkan kita punya kelemahan, dan kekurangan itu tentu menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik lagi," tambahnya.
Kepada PJ Walikota Makassar, Iqbal berharap untuk melanjutkan program yang ada, serta membangun sinergitas antara forkopimda Makassar.
Makassar yang sebentar lagi di perhadapkan dengan Pilkada serentak, tentu tidak muda jika tidak membangun tim network.
"Semoga bisa menjalankan politik di kota Makassar, terutama yang paling penting seperti yang disampaikan gubernur tadi politik netralitas supaya pilkada berjalan dengan aman," tambahnya.
Suka duka menjabat Pj Wali kota selamat setahun, Iqbal mengaku nyaris tidak ada duka.
"Dukanya cuman satu aja, karena waktu untuk keluarga berkurang. Hampir semua suka lah. Secara umum hampir semua suka," katanya.
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)