Hobi Gugat Segala Hal, Pria Ini Raih Rekor Dunia Pembuat Gugatan Terbanyak

 TRIBUN-TIMUR.COM - Seseorang menggugat atau melapor kepada pihak yang berwajib biasanya karena masalah yang serius dan terkait perbuatan kriminal.

gugatan itu karena merasa penggugat atau pelapor merasa dirugikan atau nama baiknya tercemar.

Namun berbeda dengan orang yang satu ini.

Namanya Jonathan Lee Riches, warga negara Amerika Serikat, telah membuat sekitar 4.000 gugatan selama hidupnya.

Sebagian besar gugatannya itu dibuat saat dirinya berstatus kriminal dan berada di penjara federal, Kentucky.

Tak hanya jumlahnya yang luar biasa, Jonathan Lee Riches melakukan semua gugatan - nya sendirian tanpa dibantu pengacara.

gugatan Jonathan Lee Riches dibuat dengan tulisan tangan sendiri.

Pria kelahiran 27 Desember 1976 itu pernah menggugat Britney Spears, Martha Stewart, mantan Presiden Amerika George W Bush, perompak Somalia.

Dia bahkan pernah mengajukan tuntutan hukum terhadap Plato, Nostradamus, James Hoffa, 'Various Buddhist Monks', Lincoln Memorial, Paus Benedict XVI dan Bill Gates.

Bahkan saat mengetahui namanya masuk Guinness Book of World Records dengan orang paling banyak gugatannya, Jonathan Lee Riches malah menggugat Guinness Book of World Records.

Dia menunggugat Guinness Book of World Records karena menurutnya mereka tidak berhak untuk menerbitkan gugatan yang diajukannya.

Gugatannya di 2011 terbilang konyol.

Jonathan Lee Riches berusaha mendapatkan “temporary restraining order”, karena mendapatkan kabar Jared Loughner akan dipindahkan ke tempatnya ditahan.

Jared adalah tersangka dalam kasus penembakan 19 orang di Kota Tucson, Arizona AS.

Dia khawatir Jared ditempatkan satu kamar dengannya.

Lebih jauh lagi, dia takut kalau Jared akan menembaknya, karena pandangan politiknya sebagai pengikut moderat Partai Demokrat.

James dibebaskan 30 April 2012.

Gugat Presiden AS Hingga Al Quran

Dari seluruh gugatannya, gugatan di United States District Court Eastern District of Pennsylvania pada tahun 2006 bisa dikatakan sebagai yang terkonyol.

Jonathan menggugat George W Bush yang saat itu menjabat Presiden AS dan seluruh kabinetnya.

Hal ini mungkin biasa, tetapi dalam daftar tergugat yang mencapai 57 halaman itu, Jonathan memasukkan artis-artis terkenal, pihak-pihak yang sudah almarhum, bahkan diragukan keberadaannya.

Misalnya, Shawn Carter, rapper AS yang populer dengan nama Jay Z, penulis novel John Grisham, Brad Pitt, termasuk dengan anak-anak angkatnya dan Charlie Sheen.

Daftar ini masih berlanjut dengan pihak-pihak yang sudah mati, seperti filosof Italia Niccolo Machiavelli, tokoh revolusioner Kuba Che Guevara hingga filsuf Yunani Plato.

Tak kurang, Jonathan juga menggugat Al Quran, buku Mein Kampf karangan Adolf Hitler, juga perjanjian lingkungan internasional Protokol Kyoto.(*)