2 Santri Ponpes Darul Mukhlasin Magelang Jateng di Majene Juga Positif Corona

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Dua santri dari Pondok Pesantren Darul Mukhlasin, Magelang, Jawa Tengah, di Kabupaten Majene, juga dinyatakan positif virus corona, Selasa (12/5/2020).

Hal itu disampaikan juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulawes Barat, Safaruddin Sanusi DM.

Kedua santri tersebut, berinisial MI usia 21 tahun dan MF usia 17 tahun.

"Mereka disebut pasien 67 dan pasien 68. Keduanya tiba Majene tanggal 11 April 2020 lalu,"kata Safaruddin.

Sebelumnya dinyatakan positif, kedua santri tersebut sempat menjalani karantina di gedung LPMN Provinsi Sulbar, di Kelurahan Rangas, Kecamatan Banggae, yang disiapkan pemerintah.

"Rencananya akan rujuk ke RSUD Regional Sulbar untuk menjalani perawatan isolasi,"ucap Safaruddin.

Jumlah pasien positif Covid-19 di Majene sebanyak empat, dua positif sebelumnya juga adalah santri yang datang dari Pulau Jawa.

Yakni J (15) berstarus pasien yang dinyatakan positif pasca pulang dari Pondok Pesantrennya di Bogor Jawa Barat pada 29 Maret 2020.

Ia sembuh setelah menjalani isolasi 13 hari di RSU Regional Sulbar.

Kemudian DM (20) pasien 59 dinyatakan positif corona setelah pulang dari Pondok Pesantren Temboro, Magetan, Jawa Timur.

Tiba di Majene pada 16 April lalu, lalu dinyatakan positif pada 5 Mei.

"Saat ini DM masih menjalani isolasi di RSU Regional Sulbar, pasien ini juga sempat jalani isolasi mandiri sebelum dirujuk ke rumah sakit,"ujar Safaruddin.

Sekedar diketahui, jumlah warga Sulbar yang positif Covid-19 hingga 12 Mei, sebanyak 68 orang. Terbanyak di Mumuju Tengah 34 orang dan Polman 17 orang.

Sementara dari Kabupaten Mamuju 7 orang, Pasangkayu 5 orang, Mamasa 1 orang dan Majene 4 orang. (tribun-timur.com).

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur