Update Corona Bone
VIDEO: Hasil Swab Negatif, 5 Anggota Keluarga Santri Positif Covid-19 Dipulangkan
Satgas Percepatan dan Pencegahan Covid-19 (PPC-19) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) memulangkan lima anggota keluarga santri positif.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Tim Satuan Tugas (Satgas) Percepatan dan Pencegahan Covid-19 (PPC-19) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) memulangkan lima anggota keluarga santri positif yang diisolasi di rumah singgah Politeknik Bajoe, Bone, Sabtu (7/4/2020).
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) PPC-19, Yusuf saat ditemui usai memulangkan kelima anggota keluarga santri positif di rumah singgah Politeknik Bajoe.
Kelima anggota keluarga tersebut yakni empat orang berasal dari Desa Lamuru, Kecamatan Tellu Siattingnge dan satu orang dari Desa Waji, Kecamatan Tellu Siattingnge.
"Dari 10 anggota keluarga yang kontak erat, lima telah dipulangkan setelah ada hasil swab yang keluar yang menyatakan negatif pada Rabu (6/5/2020)," katanya.
Meski telah dipulangkan, kata Yusuf kelima orang tersebut tetap harus menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Tetap harus menjalankan protokol kesehatan, sedapat mungkin tidak keluar rumah atau setidaknya membatasi kegiatan di luar rumah," ucapnya.
Yusuf mengimbau masyarakat untuk menerima mereka secara baik.
Mereka, kata Yusuf telah menjalani isolasi dan telah diperiksa hasil swab dan dinyatakan tidak terinfeksi Covid-19.
"Mereka telah dipastikan sehat dan tidak pernah terinveksi Covid-19 melalui pemeriksaan swab," tegasnya.
Sementara lima anggota keluarga lainnya masih menunggu hasil swab dari Makassar.
Menurut Yusuf, sampel swab 10 anggota keluarga santri positif dikirim secara bersamaan.
Namun, kata dia, ada perbedaan waktu keluarnya hasil swab dikarenakan proses untuk pemeriksaan harus antre.
"Sepuluh sampel kami kirim secara bersamaan ke Makassar. Ada pun hasilnya, berbeda waktu keluar karena sistem pemeriksaan harus mengantri. Bukan hanya Bone yang diperiksa, tapi seluruh daerah di Sulawesi dan Maluku berpusat di Makassar," jelasnya.
Ia pun berharap dalam kurun waktu satu hingga dua hari ini sudah ada hasil swab yang keluar.
Sekadar diketahui, sepuluh anggota santri menjalani isolasi mandiri di rumah singgah Politeknik Bajoe sejak Kamis 30 April.