Forum Dosen Tribun Timur
Diskusi Forum Dosen - Prof Husain Syam Tegaskan Pentingnya Peran Guru di Era Pembelajaran Virtual
Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Forum Dosen bekerjasama dengan Tribun Timur menggelar dialog.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Forum Dosen bekerjasama dengan Tribun Timur menggelar dialog, Sabtu (2/5/2020).
Dialog yang dilangsungkan secara virtual ini mengangkat tema Belajar dari Covid 19, Redefinisi dan Reaktualisasi Tujuan Pendidikan Nasional.
Puluhan dosen, guru besar, rektor berbagai perguruan tinggi, dan praktisi pendidikan ikut dalam dialog yang disiarkan secala live melalui Fanpage Tribun Timur.
Hadir antara lain Rektor UNM Prof Husain Syam, Rektor UIN Alauddin Prof Hamdan Juhannis, Rektor Institut Bisnis dan Keuangan (IBK) Nitro Makassar Prof Marsuki Dea.
Guru besar yang juga mantan Rektor Unhas Prof Idrus Paturusi, Ketua Kopertis Wilayah 9 Prof Jasruddin, Prof Arismunandar, Prof Heri Tahir, Prof Sofyan Salam, Prof Qasim Mathar, Prof Aminuddin Ilmar, dan Prof Muin Fachmal.
Hadir juga Ketua PGRI Prof Hasnawi Haris, Ketua IGI M Ramli, Kepala LPMP Sulsel Halim Muharram, Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Australia Imran Hanafi, dan sejumlah dosen dan guru besar lainnya.
Rektor UNM, Prof Husain Syam yang diberi kesempatan pertama mengatakan, wabah Covid-19 (Virus Corona) tak hanya memberi dampak buruk, tapi juga melahirkan kreatifitas khususnya di dunia pendidikan.
"Denga hadirnya virus ini, kita berkereasi, spontanitas kita membuat proses belajar daring dari rumah. Infrastruktur kita yang memang sudah ada, ini menunjukkan bagaimana kita memaknai semua ini," katanya.
Tak hanya itu, Ia juga mengatakan wabah Covid-19 yang memaksa pembelajaran dari rumah, membuat orangtua kini menyadari pentingnya peranan guru di sekolah.
"Orang tua stres mendampingi anak, maka guru menjadi penting di mata orangtua bahwa ternayata fungsi mereka luar biasa, tidak bisa disepelekan," ujarnya.
"Sebelumnya mungkin mereka berfikir teknologi bisa menggantikan guru, padahal sesungguhnya betapa guru tak bisa tergantikan perannya," lanjutnya.
Menurutnya, tujuan pendidikan nasional bukan hanya mencerdaskan, tapi ada nilai-nilai yang ingin disampaikan.
"Ini yang tak bisa jika hanya daring, makanya peran guru masih sangat dibutuhkan. Jika Covid hilang, semua orang akan sadar betapa pentingnya guru. Jangan menganggap guru tidak penting," pungkasnya. (*)
Laporan Wartawan tribun-timur.com @Fahrizal_syam
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)
