Ramadhan 1441 H
Deretan Amalan Sunah di Puasa Ramadhan, dari Makan Sahur hingga Beri Makan Orang Lain
Sunah-sunah puasa Ramadhan sayang jika dilewatkan, mengingat bulan suci ini hanya datang satu kali dalam setahun.
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM - Puasa Ramadhan adalah kewajiban bagi setiap muslim. Bahkan, dikatakan belum sempurna keimanan seorang tanpa rukun Islam keempat itu.
Di dalam bulan Ramadhan, semua amal ibadah dilipatgandakan, pintu-pintu surga terbuka lebar, pintu-pintu neraka ditutup, dan terdapat malam Lailatul Qadar yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.
Dengan puasa Ramadhan, dosa-dosa seseorang akan diampuni, sebagaimana yang dijelaskan dalam hadis berikut:
"Barang siapa yang puasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala (dari Allah), maka diampuni dosa yang telah lalu," (HR Bukhari Muslim).
Dengan keutamaan itu, umat Islam berlomba-lomba untuk memperbanyak amal ibadah.
Tak hanya itu, sunah-sunah puasa Ramadhan tersebut sayang jika dilewatkan, mengingat bulan suci ini hanya datang satu kali dalam setahun.
Berikut Tribunnews.com sajikan sunah-sunah puasa Ramadhan dirangkum dari buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah yang diterbitkan oleh Pustaka Muslim, Sleman, Yogyakarta:
1. Makan sahur
Sunah puasa Ramadhan yang pertama adalah makan sahur.
Terdapat sejumlah hadis dari Nabi Muhammad SAW terkait makan sahur ini.
Seperti hadis riwayat Bukhari nomor 1923 dan Muslim nomor 1095 yang berbunyi:
"Dari Anas bin Malik radhiyallahuanhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah."
Hadis yang lain:
“Sahur adalah makanan yang penuh berkah. Oleh karena itu, janganlah kalian meninggalkannya sekalipun hanya dengan minum seteguk air. Karena sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur." (Hadis riwayat Ahmad).
2. Mengakhiri sahur