Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Buka Puasa 1 Ramadhan 2020

Doa Buka Puasa 1 Ramadhan 2020 yang Benar 24 April, Cek Jadwal Berbuka dan Sholat Magrib

Selamat menanti waktu berbuka puasa 1 Ramadhan 2020 / 1441 H. Berikut ini Doa buka puasa hari pertama yang benar, 24 April 2020.

Editor: Rasni
Tribun Timur
Grafis makanan buka puasa Ramadhan 

TRIBUN-TIMUR.COM - Selamat menanti waktu berbuka puasa 1 Ramadhan 2020 / 1441 H. Berikut ini Doa buka puasa hari pertama yang benar, 24 April 2020. 

Cek juga jadwal buka puasa dan waktu Sholat Magrib.

Inilah doa untuk berbuka puasa dibaca saat Adzan Maghrib berkumandang setiap hari di bulan ramadan.

Doa Berbuka Puasa Ramadan

اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina

Artinya : "Ya Allah karenaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih."

5 Resep Minuman Segar Pas untuk Buka Puasa, Lengkap Bahan dan Cara Membuatnya: Sangat Mudah

Bantu Atasi Krisis Stok Darah di PMI, Semen Tonasa Adakan Donor Darah

Lafadz Bacaan Adzan dan Iqomah Lengkap Doa Buka Puasa Ramadhan 1441 H yang Benar

Berbuka Puasa Dengan Yang Manis

Kita tentu sering mendengar anjuran 'berbukalah dengan yang manis'.

Berbuka puasa dengan makanan dan minuman yang manis disebut-sebut dapat mengembalikan energi yang hilang karena seharian beraktivitas tanpa mendapat asupan nutrisi.

Namun, apakah anjuran berbuka puasa dengan makanan dan minuman yang manis itu benar sesuai ajaran Islam dan terdapat dalilnya?

Berikut penjelasan dari Siti Choiriyah, M.Ag., dosen Institut Agama Islam Negeri atau IAIN Surakarta.

Menjawab pertanyaan itu, Siti Choiriyah menyampaikan hadits riwayat (HR) Ahmad dan Abu Daud.

"Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, saya akan menyampaikan terlebih dahulu hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Daud," jawab Siti Choiriyah kepada mengutip tayangan kanal Youtube Tribunnews.com.

Berikut bunyi dari HR Ahmad dan Abu Daud tersebut:

كان النبي صلى الله عليه وسلم يفطر على رطبات قبل ان يصلي فان لم يكن رطبات فتمرات فان لم يكن تمرات حسا حسوات من ماء رواه أحمد وأبو داود والترمذي

Artinya, "Rasulullah Saw. berbuka puasa dengan beberapa kurma matang dan basah sebelum melangsungkan shalat.

Bantu Atasi Krisis Stok Darah di PMI, Semen Tonasa Libatkan Karyawan Adakan Donor Darah

Doa Buka Puasa 1 Ramadhan 1441 H/2020 yang Diriwayatkan dari Rasulullah SAW

Kolaborasi ACT dan Marinir TNI AL Siap Distribusikan 6 Ton Beras

Kalau tak ada kurma basah, Rasulullah Saw. berbuka dengan kurma kering.

Bila tak ada kurma kering, ia meminum beberapa teguk air." (HR Ahmad, Abu Daud, At-Tirmidzi).

"Dari hadits tersebut bisa kita pahami bahwasanya Rasulullah terbiasa ketika berbuka itu dengan ruthab (رطب)," kisah Siti Choiriyah.

"Ruthab (رطب) itu artinya adalah kurma yang masih segar.

Kurma matang yang baru dipetik dan masih segar," terang Siti Choiriyah.

Namun, apabila tidak ada kurma segar atau ruthab, Rasulullah Saw. juga mengkonsumsi kurma kering atau tamr.

"Jadi, kalau kemudian tidak ada ruthab, itu baru menggunakan tamr (تمر)," kata Siti Choiriyah.

"Tamr itu artinya kurma yang kering. Yang seperti biasa kita makan makan itu namanya tamr," terang Siti Choiriyah.

Tetapi tak hanya ruthab dan tamr saja, apabila keduanya tidak ada, buka puasa dapat diawali dengan meminum air putih.'

"Jadi, kalau di dalam HR. Ahmad dan Abu Daud seperti itu," ujar Siti Choiriyah.

Berdasarkan dalil yang ada, yakni HR Ahmad dan Abu Daud, Rasulullah Saw. berbuka dengan ruthab (kurma segar), tamr (kurma kering) atau air putih.

Namun, hal itu kini berkembang menjadi adanya anjuran untuk berbuka puasa dengan makanan atau minuman yang manis.

Siti Choiriyah pun memberikan penjelasan mengenai fenomena anjuran yang kini beredar luas di masyarakat tersebut.

"Makna yang manis-manis itu sebenarnya hanya merupakan kias saja. Jadi, kias tersebut mengambil sifat yang sama karena tamr dan ruthab bersifat manis," jelas Siti Choiriyah.

Kemudian apabila keduanya tidak ada, bisa diganti dengan makanan atau minuman yang bersifast manis, sama seperti ruthab dan tamr.

Siti Choiriyah pun tak menyalahkan anjuran tersebut, tetapi kita juga harus berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan minuman yang manis.

"Jangan sekedar yang manis-manis, kemudian sembarangan (memilih makanan atau minuman)!" imbau Siti Choiriyah.

Sebab manisnya kurma memiliki banyak manfaat dari kandungan serat dan kandungan gula yang sangat bermanfaat untuk tubuh.

"Karena kita tahu kan? Manisnya kurma itu banyak sekali manfaatnya. Banyak kandungan serat, ada kandungan gulanya juga yang sangat bermanfaat untuk tubuh," jelasnya.

Maka dari itu, saat mengganti kurma dengan makanan dan minuman manis yang lain, kita perlu memperhatikan kesamaannya dengan kurma.

"Oleh karena itu, ketika mau mengganti kurma dengan makanan dan mimuman manis yang lain juga harus yang paling tidak mendekati sifatnya.

Jadi, misalnya (mengganti kurma dengan) buah-buahan yang selain mengandung kadar gula, juga mengandung serat yang bermanfaat untuk tubuh," terang Siti Choiriyah.

Siti Choiriyah juga menyoroti kebiasaan masyarakat yang keliru dalam mengkonsumsi makanan manis saat berbuka puasa.

Ia menilai bahwa mengonsumsi kolak saat berbuka puasa, selain menyegarkan tubuh, juga dapat menimbulkan kantuk.

Timbulnya kantuk setelah berbuka puasa berdampak tak bisa melaksanakan ibadah salat tarawih.

Pada akhirnya, Siti Choiriyah menyimpulkan bahwa istilah "berbukalah sengan yang manis-manis" merupakan bahasa kias.

"Tetapi menurut saya, sebaiknya jika memang ada (konsumsilah) ruthab atau tamr, atau jika tidak ada air putih saja dulu karena kita gampang mendapatkannya."

"Baru kemudian dilajutkan dengan yang manis-manis selain kurma seperti buah. Misalnya kolak, ya dengan porsi yang wajar-wajar saja."

"Dan itu sebaiknya dilakukan sebelum salat (maghrib), jadi nanti buka dulu, baru kemudian baru dilanjutkan salat," pungkasnya.

Tonton videonya:

Waktu Buka Puasa dan Sholat Magrib di 33 Kota seluruh Indonesia

1. DKI Jakarta

1 Ramadan 1441 H

IMSAK 04:27

SUBUH 04:37

TERBIT 05:50

DUHA 06:18

ZUHUR 11:54

ASAR 15:14

MAGRIB 17:52

ISYA' 19:02

LINK DOWNLOAD JADWAL IMSAKIYAH DKI JAKARTA (bisa unduh disini semua Jadwal Imsak)

2. Jawa Tengah

IMSAK04:16

SUBUH 04:26

TERBIT 05:40

DUHA 06:07

ZUHUR 11:43

ASAR 15:03

MAGRIB 17:39

ISYA' 18:49

 

3. Makassar

IMSAK 04:36

SUBUH 04:46

TERBIT 05:59

DUHA 06:26

ZUHUR 12:04

ASAR 15:23

MAGRIB 18:02

ISYA' 19:12

4. Surabaya

IMSAK 04:04

SUBUH 04:14

TERBIT 05:27

DUHA 05:55

ZUHUR 11:31

ASAR 14:51

MAGRIB 17:27

ISYA' 18:37

5. Bali

IMSAK 04:55

SUBUH 05:05

TERBIT 06:19

DUHA 06:47

ZUHUR 12:21

ASAR 15:41

MAGRIB 18:16

ISYA' 19:26

 

6 Papua

IMSAK
04:21

SUBUH
04:31

TERBIT
05:44

DUHA
06:12

ZUHUR
11:49

ASAR
15:09

MAGRIB
17:47

ISYA'
18:57

7. Gorontalo

IMSAK
04:19

SUBUH
04:29

TERBIT
05:42

DUHA
06:09

ZUHUR
11:52

ASAR
15:10

MAGRIB
17:56

ISYA'
19:06

8. Kaltim

IMSAK
04:36

SUBUH
04:46

TERBIT
06:00

DUHA
06:27

ZUHUR
12:12

ASAR
15:28

MAGRIB
18:17

ISYA'
19:27

9. Sulawesi Tenggara

IMSAK
04:22

SUBUH
04:32

TERBIT
05:45

DUHA
06:13

ZUHUR
11:52

ASAR
15:11

MAGRIB
17:51

ISYA'
19:01

10. Medan

IMSAK
04:50

SUBUH
05:00

TERBIT
06:14

DUHA
06:41

ZUHUR
12:27

ASAR
15:42

MAGRIB
18:33

ISYA'
19:43

11. Aceh

IMSAK
04:54

SUBUH
05:04

TERBIT
06:18

DUHA
06:46

ZUHUR
12:33

ASAR
15:47

MAGRIB
18:41

ISYA'
19:51

12 Kepri

IMSAK
04:31

SUBUH
04:41

TERBIT
05:54

DUHA
06:22
ZUHUR
12:05

ASAR
15:22

MAGRIB
18:10

ISYA'
19:19

 

13. Jawa Barat/Bandung

IMSAK
04:25

SUBUH
04:35

TERBIT
05:44

DUHA
06:16

ZUHUR
11:52

ASAR
15:11

MAGRIB
17:52

ISYA'
18:58

14. Yogyakarta

IMSAK
04:14

SUBUH
04:24

TERBIT
05:37

DUHA
06:05

ZUHUR
11:40

ASAR
15:00

MAGRIB
17:36

ISYA'
18:46

15. NTB

IMSAK
04:41

SUBUH
04:51

TERBIT
06:05

DUHA
06:33

ZUHUR
12:07

ASAR
15:27

MAGRIB
18:02

ISYA'
19:13

16. Kalimantan Barat

IMSAK
04:10

SUBUH
04:20

TERBIT
05:33

DUHA 06:00

ZUHUR
11:44

ASAR
15:01

MAGRIB
17:48

ISYA'
18:57

17. Jambi

IMSAK
04:37

SUBUH
04:47

TERBIT
06:00

DUHA
06:28

ZUHUR
12:09

ASAR
15:27

MAGRIB
18:10

ISYA'
19:20

18. Bengkulu

IMSAK
04:41

SUBUH
04:51

TERBIT
06:04

DUHA
06:32

ZUHUR
12:10

ASAR
15:29

MAGRIB
18:09

ISYA'
19:19

19. Banten

IMSAK
04:29

SUBUH
04:39

TERBIT
05:52

DUHA
06:20

ZUHUR
11:57

ASAR
15:16

MAGRIB
17:54

ISYA'
19:04

20. Sulut

IMSAK
04:12

SUBUH
04:22

TERBIT
05:35

DUHA
06:02

ZUHUR
11:46

ASAR
15:03

MAGRIB
17:49

ISYA'
18:59

21. Maluku

IMSAK
05:03

SUBUH
05:13

TERBIT
06:26

DUHA
06:54

ZUHUR
12:33

ASAR
15:52

MAGRIB
18:33

ISYA'
19:43

22. Papua Barat

IMSAK
04:42

SUBUH
04:52

TERBIT
06:05

DUHA
06:33

ZUHUR
12:12

ASAR
15:31

MAGRIB
18:13

ISYA'
19:23

23. Maluku Utara

IMSAK
04:58

SUBUH
05:08

TERBIT
06:21

DUHA
06:48

ZUHUR
12:32

ASAR
15:49

MAGRIB
18:36

ISYA'
19:46

24. Sulawesi Tengah

IMSAK
04:18

SUBUH
04:28

TERBIT
05:41

DUHA
06:09

ZUHUR
11:50

ASAR
15:08

MAGRIB
17:53

ISYA'
19:02

25. Sulawesi Barat

IMSAK
04:36

SUBUH
04:46

TERBIT
05:59

DUHA
06:27

ZUHUR
12:06

ASAR
15:25

MAGRIB
18:06

ISYA'
19:15

26. Kalimantan Utara

IMSAK
04:36

SUBUH
04:46

TERBIT
05:59

DUHA
06:27

ZUHUR
12:12

ASAR
15:28

MAGRIB
18:18

ISYA'
19:28

27. NTT

IMSAK
04:18

SUBUH
04:28

TERBIT
05:41

DUHA
06:09

ZUHUR
11:44

ASAR
15:03

MAGRIB
17:39

ISYA'
18:49

28. Kalteng

IMSAK
03:51

SUBUH
04:01

TERBIT
05:14

DUHA
05:41

ZUHUR
11:22

ASAR
14:41

MAGRIB
17:24

ISYA'
18:34

29. Riau

IMSAK
04:39

SUBUH
04:49

TERBIT
06:02

DUHA
06:29

ZUHUR
12:13

ASAR
15:30

MAGRIB
18:18

ISYA'
19:28

30.Kepulauan Bangka Belitung

IMSAK
04:26

SUBUH
04:36

TERBIT
05:49

DUHA
06:16

ZUHUR
11:57

ASAR
15:16

MAGRIB
17:59

ISYA'
19:08

31. Sumatera Selatan

IMSAK
04:34

SUBUH
04:44

TERBIT
05:57

DUHA
06:24

ZUHUR
12:04

ASAR
15:23

MAGRIB
18:04

ISYA'
19:14

32. Lampung

IMSAK
04:32

SUBUH
04:42

TERBIT
05:55

DUHA
06:23

ZUHUR
12:01

ASAR
15:20

MAGRIB
17:59

ISYA'
19:09

33. Sumbar

IMSAK 04:49

SUBUH 04:59

TERBIT 06:12

DUHA 06:39

ZUHUR 12:21

ASAR 15:39

MAGRIB 18:24

ISYA' 19:34

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul PANDUAN Doa Berbuka Puasa Bahasa Arab, Latin dan Artinya Serta Takjil yang Tingkatkan Imunitas,

https://bangka.tribunnews.com/2020/04/23/panduan-doa-berbuka-puasa-bahasa-arab-latin-dan-artinya-serta-takjil-yang-tingkatkan-imunitas?page=all

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved