Khabib Nurmagomedov
Cara Warga Kampung Khabib Nurmagomedov Menghadapi Covid-19
Makhachkala, Dagestan, merupakan kota tempat Khabib Nurmagomedov bermukim sedang dilanda virus corona yang menjadi penyebab covid-19.
TRIBUN-TIMUR.COM - Hampir semua daerah di dunia kini sedang berjuang menghentikan penyebaran virus corona yang menyerang sistem pernapasan.
Tak terkecuali warga kampung halaman Khabib Nurmagomedov (31 tahun), pemegang rekor tak terkalahkan terpanjang di Mixed Martial Arts (MMA)
Dikutip dari BolaSport.com, petarung UFC asal Rusia, Shamil Gamzatov, menceritakan tentang situasi kampung halaman Khabib Nurmagomedov dalam menghadapi Covid-19.
Makhachkala, Dagestan, merupakan kota tempat Khabib Nurmagomedov bermukim.
• Sholat Tarawih di Masjid saat Pandemi Covid-19, Warga Pangkep Abaikan Fatwa MUI dan Imbauan Bupati
Seperti kebanyakan kota lainnya, Makhachkala juga terdampak dengan penyebaran virus corona.
Permasalahan itu sebelumnya dijadikan alasan bagi Nurmagomedov untuk memilih mengundurkan diri dari pertarungan melawan Tony Ferguson dalam ajang UFC 249.
Petarung berjuluk The Eagle itu memilih melakukan isolasi diri demi berperang melawan penyebaran virus corona.
Semula Nurmagomedov tidak menjelaskan mengenai situasi kotanya saat diterjang COVID-19.
Oleh sebab itu, Shamil Gamzatov, yang juga bermukim di kota yang sama dengan Nurmagomedov menceritakan kondisi wilayahnya.
Menurut Gamzatov, saat ini kotanya menerapkan kebijakan social distancing kepada seluruh penduduknya.
• Segera Periksa ke Puskesmas, Pemkot Siapkan 10 Ribu Rapid Test Corona Gratis
"Situasinya tampak stabil. Semuanya berjalan lancar. Semua menghormati karantina diri dan tidak ada yang diizinkan pergi kemana pun," kata Gamzatov dilansir BolaSport.com dari Bloody Elbow.
"Sebagai contoh, di kota Kaspiisk, sebuah kota kecil hampir sepuluh kilometer dari Makhachkala, orang-orang tidak diizinkan kesana. Jalan ditutup."
"Demikian juga di seluruh wilayah Dagestan. Jalanan tutup di mana-mana. Jika seseorang ingin berpergian, maka mereka disuruh pulang."
"Semua tempat usaha ditutup, hanya toko makanan yang buka tetapi wajib dibawa pulang makanannya. Semua orang tenang dan menunggu (kondisi aman)," katanya menambahkan.
Gamzatov sebelumnya baru saja bergabung dengan UFC setelah malang melintang dari promotor pertarungan profesional lainnya.
Petarung berusia 29 tahun ini berkarier di light-heavyweight (kelas berat ringan) dan sudah melangsungkan debut di UFC.
Gamzatov melakoni pertarungan debut UFC melawan Klidson Abreu dalam ajang UFC Fight Night pada November 2019.
Bertarung dalam tiga ronde, Gamzatov dinyatakan menang atas Abreu dengan decision atau keputusan juri.
Berkat hasil positif tersebut, petarung kelahiran Dagestan ini memantapkan diri sebagai petarung belum terkalahkan.
Total Gamzatov sudah melakoni 14 pertarungan MMA secara profesional.
• Pasien Positif Corona di Sulsel Bertambah 10, Semua dari Makassar, Sembuh 80 Orang
Oleh sebab itu, untuk membuktikan ketangguhannya, pria berzodiak Leo ini sebenarnya sudah mempunyai jadwal bertarung.
Gamzatov akan bertarung melawan Ovince Saint Preux dalam ajang UFC Fight Night 173 pada Sabtu (25/4/2020).
Akan tetapi, ajang tersebut mengalami penundaan acara karena penyebaran virus corona yang belum kunjung pulih.
Meski begitu, Gamzatov tidak bisa bertarung apabila UFC tetap bersikukuh mengadakan pertarungan.
"Saya tahu sebelumnya, saya tidak bisa pergi bertanding karena saya tidak punya visa, dan saya sedang menunggu dokumen," ucap Gamzatov.
"Kemudian ketika virus ini menyebar, saya menyadari saya tidak mungkin punya waktu mengurus visa, karena semua kedutaan besar di Eropa, terutama di Rusia, sudah tutup," katanya melanjutkan. (*)
Artikel ini telah diposting di BolaSport dengan judul Begini Kondisi Kampung Halaman Khabib Nurmagomedov Ketika Dilanda COVID-19