Sriwijaya Air Makassar Tunda Penerbangan ke Sorong, Biak, dan Timika

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - District Manager (DM) Sriwijaya Air Makassar, Fredy De Hart mengatakan penerbangan dari dan menuju Papua hanya di tiga wilayah yakni Sorong, Timika, dan Biak.

Penerbangan tiga rute tersebut ditutup sementara berdasarkan imbauan Gubernur Papua, Lukas Enembe untuk mencegah penyebaran covid-19.

Penundaan ini tak hanya berlaku untuk maskapai penerbangan, tetapi juga pelayaran kecuali kondisi darurat.

"Rute Papua dilakukan penundaan penerbangan sampai dengan tanggal 23 April. Dikarenakan bandara ditutup oleh pemerintah setempat terkait pencegahan penularan wabah covid-19," katanya saat dikonfirmasi tribun-timur.com, Selasa (14/4/2020).

Sementara itu, Fredy memparkan bahwa untuk rute lainnya dari dan menuju Bandara Sultan Hasanuddin masih normal.

Misalnya dari dan menuju Jakarta, Denpasar, Jogjakarta, Surabaya, Semarang, Balikpapan, Ternate, Luwuk dan lainnya.

"Dengan ditutupnya penerbangan dari dan menuju Papua, tentunya berpengaruh terhadap anjloknya jumlah penumpang. Untuk itu, kami dari pihak maskapai akan mematuhi aturan tersebut untuk memutus mata rantai covid-19 ini," tuturnya.

Di sisi lain, ia berharap aktivitas ekonomi di Makassar bisa kembali normal agar kunjungan bisa seperti sedia kala.

Ia menambahkan, sebagai dampak dari covid-19 ini jumlah penumpang Sriwijaya Makassar turun drastis 50 persen sampai dengan 70 persen.

"Saya rasa hal ini turut dirasakan maskapai lainnya ataupun sektor bisnis lain," tuturnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @umhaconcit

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)