Update Corona Tana Toraja
Tangkal Virus Corona, Masyarakat Tallu Kalo'na Tator Gelar Ritual Adat
Pelaksanaan ritual adat ini dipimpin oleh Tekken Biang atau Pemuka Aluk Todolo yakni Ambe' Tandi Palinoan (Ne' Saldy) dan Ambe' Bangun.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE - Masyarakat Adat Tallu Kalo'na, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan menggelar ritual adat Mangrompo Tondok.
Pelaksanaan ritual adat ini dipimpin oleh Tekken Biang atau Pemuka Aluk Todolo yakni Ambe' Tandi Palinoan (Ne' Saldy) dan Ambe' Bangun.
Dihadiri para Toparengge' dari delapan Tongkonan atau Tongkonan Karua.
Menurut Parengge' To' Kaluku Gasing, Johana Masarrang ritual ini sejalan dengan upaya Pemkab Tana Toraja.
Yakni ritual Mangrompo Tondok untuk menangkal Covid-19 alias Corona.
"Lewat ritual adat ini, diharapkan Pong Matua akan melindungi masyarakat adat Tallu Kalo'na dari ancaman virus Corona," papar Johana.

Selain itu, lanjut Yohana, melindungi warga Tallu Kalo'na yang sementara berada di rantau.
Untuk diketahui, ritual Mangrompo Tondok merupakan penyembahan atau permohonan perlindungan Pong Matua.
Dimana, ritual ini dilaksanakan selema beberapa hari.
"Puncaknya akan dilaksanakan pada Sabtu 11 April 2020 mendatang yakni Mangrompo," ucap Johana Masarrang.
Pada puncak ritual Mangrompo sendiri dengan meletakkan sesajen pada empat sudut perbatasan dan wilayah adat lainnya. (*)
Laporan wartawan : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)