Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Makassar Lockdown

Makassar Rencana Lockdown, Bandara & Pelabuhan Dijaga Ketat, Darurat Virus Corona

Makassar Rencana Lockdown, Bandara & Pelabuhan Dijaga Ketat, Darurat Virus Corona

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Ansar
Istimewa
Gadis 14 Tahun Diduga Terinfeksi Virus Corona saat Tiba di Bandara Hasanuddin, Dirujuk ke RS Unhas 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dinyatakan sebagai status daerah darurat.

Hal tersebut terjadi sejak adanya korban virus Covid-19 meninggal dunia.

Jika pasien terpapar Covid-19 terus melonjak, Makassar berpotensi besar akan lockdown.

Hal tersebut dikatakan Pejabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb dalam keterangan persnya, Kamis (26/3/2020) siang.

Menurut dia, saat ini jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Pasien Suspect Covid-19 hingga korban meninggal dunia terus bertambah.

Harapan Itu Masih Ada! 115 Ribu Pasien Positif Corona Sembuh di Seluruh Dunia, Amerika Terancam!

Penampakan Ibu-ibu Kenakan APD atau Hazmat Lengkap Sarung Tangan Medis saat Belanja di Pasar

Merasakan Gejala Virus Corona? Berikut Hal-hal yang Akan Dialami Pasien Mulai Hari Pertama hingga 17

“Semenjak ada yang meninggal karena positif Covid-19, Kota Makassar sudah dinyatakan status darurat," katanya,

"Kemungkinan Makassar akan lockdown, jika lonjakan besar terus terjadi. Apalagi Kota Makassar merupakan daerah transit,” kata Iqbal.

Sebelum mengambil keputusan lockdown, Pemerintah Kota Makassar terlebih dahulu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait terutama dengan pemerintah pusat.

“Kemungkinan Makassar lockdown ini, setelah dilakukan rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota dan Kabupaten di Sulawesi Selatan yang baru saja selesai.

Harapan Itu Masih Ada! 115 Ribu Pasien Positif Corona Sembuh di Seluruh Dunia, Amerika Terancam!

Penampakan Ibu-ibu Kenakan APD atau Hazmat Lengkap Sarung Tangan Medis saat Belanja di Pasar

Merasakan Gejala Virus Corona? Berikut Hal-hal yang Akan Dialami Pasien Mulai Hari Pertama hingga 17

Karena dilihat lonjakan pandemi covid-19 sangat besar di Makassar. Tapi akan dikoordinasikan dengan pemerintah pusat,” katanya.

Jika lockdown diberlakukan, lanjut Iqbal, pemerintah sudah mengantisipasi langkah-langkah yang akan dilakukan.

Di mana, semua pintu-pintu masuk melalui jalur udara, laut maupun darat akan dibatasi.

“Jadi akan dibatasi dan dijaga ketat jalur-jalur keluar masuk orang di Kota Makassar. Baik bandara, pelabuhan maupun jalur-jalur darat.

Tapi tidak sepenuhnya ditutup, jelas ada mekanismenya. Karena Kota Makassar masih membutuhkan obat-obatan maupun APD untuk mengatasi pasien Covid-19,” tuturnya.

Rincian Pasien Positif Corona Makassar

Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Kadinkes Sulsel), Ichsan Mustari merilis data terbaru pasien positif Corona.

Hingga Kamis (26/3/2020) pukul 19.00 Wita, pasien positif Corona bertambah 14 menjadi 27 pasien.

"14 pasien tersebut ada 2 yang meninggal. Yakni 1 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) RS Tadjuddin (RS Dr Tadjuddin Chalid, MPH Makassar) dan 1 pasien di RS Grestelina)," kata Ichsan.

Artinya sudah ada tiga pasien meninggal karena Corona di Sulsel.

Harapan Itu Masih Ada! 115 Ribu Pasien Positif Corona Sembuh di Seluruh Dunia, Amerika Terancam!

Penampakan Ibu-ibu Kenakan APD atau Hazmat Lengkap Sarung Tangan Medis saat Belanja di Pasar

Merasakan Gejala Virus Corona? Berikut Hal-hal yang Akan Dialami Pasien Mulai Hari Pertama hingga 17

Terkait distribusi rumah sakit, dari 14 positif Corona:

1 pasien di RS Andi Makkasau Parepare

3 pasien di RS Tadjuddin Chalid Makassar

6 pasien di RS Stella Maris Makassar

2 pasien RS Grestelina Makassar dan

2 pasien di RS Labuang Baji Makassar

"Pasien positif ini, didapatkan dari hasil pemeriksaan BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Makassar. Jadi 66 pemeriksaan, dari situ ada 14 positif," ujar Ichsan.

Terkait data distribusi pasien positif Corona per kabupaten/kota.

"Pasien asal Makassar 23 orang, Pinrang, Sidrap, Maros dan Bulukumba masing-masing 1 orang," katanya

"Jadi ada koreksi data kemarin, pasien Covid-776 adalah Warga Bulukumba dan Covid-777 warga Maros yang dirawat di Wahidin," katanya.(*)

Laporan Wartawan tribun-timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Harapan Itu Masih Ada! 115 Ribu Pasien Positif Corona Sembuh di Seluruh Dunia, Amerika Terancam!

Penampakan Ibu-ibu Kenakan APD atau Hazmat Lengkap Sarung Tangan Medis saat Belanja di Pasar

Merasakan Gejala Virus Corona? Berikut Hal-hal yang Akan Dialami Pasien Mulai Hari Pertama hingga 17

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved