Makassar Lawan Corona
Unibos Semprotkan Disinfektan ke Seluruh Ruang
sai mengalihkan perkuliahan tatap muka, Unibos kembali melakukan pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19).
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Usai mengalihkan perkuliahan tatap muka mahasiswa ke perkuliahan secara online, Universitas Bosowa (Unibos) kembali melakukan pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19).
Yakni melalui petugas Yayasan Aksa Mahmud menyemprotkan desinfektan untuk pencegahan penyebaran Virus Corona (COVID-19).
Penyemprotan ini dilakukan untuk beberapa area termasuk ruangan staf dan kelas mahasiswa di kampus Unibos.
Selain ruang kelas dan ruang karyawan, penyemprotan ini dilakukan untuk seluruh fasilitas Unibos yang memungkinkan pengendapan virus.
"Penyemprotan kemarin dilakukan. Kita sangat konsen terhadap keselamatan civitas akademika Unibos," tegas
Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu M Eng, Jumat (20/3/2020).
Ia menjelaskan penyemprotan ini adalah langkah yanh dilakukan untuk menghentikan atau meminimalisiri perkembangbiakan virus.
Menurut Prof Saleh, pihaknya sangat sadar bahwa harus membersihkan lingkungan di kampus sendiri.
Apalagi, saat ini tengah pergantian musim hujan ke musim kemarau yang biasanya berkembang virus sangat besar.
Bahkan juga nyamuk yang bisa menyebabkan DBD.
"Oleh karena itu, selain penyemprotan desinfektan kami juga menganjurkan untuk pembersihan area-area yang kemungkinan akan menjadi sarang nyamuk," papar Prof Saleh.
Selain itu dia juga mengimbau ke civitas akademika agar menerapkan Social Distance dan memberikan petak di dalam lift.
Agar memberikan jarak aman bagi civitas Unibos yang berkepentingan jika menaiki lift.
"Harapan selanjutnya semoga dalam situasi seperti ini kita senantiasa diberikan kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT dan kita antisiapasi sedini mungkin," harapnya.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)