Ijtima Asia 2020
Saat Wabah Corona Merebak, Ribuan Orang Berdatangan ke Pakkatto Kabupaten Gowa
Mereka yang datang tidak hanya dari Indonesia, tapi dari beberapa negara seperti India, Thailand, Malaysia, Pakistan, Bangladesh
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Muh. Irham
SUNGGUMINASA, TRIBUN-TIMUR.COM - Di tengah maraknya penyebaran virus corona di Indonesia, kurang lebih 25 ribu hingga 40 ribu orang akan berkumpul di Desa Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Kamis-Minggu (19-22/3/2020) mendatang.
Mereka yang datang tidak hanya dari Indonesia, tapi dari beberapa negara seperti India, Thailand, Malaysia, Pakistan, Bangladesh, dan beberapa negara-negara di kawasan Asia lainnya.
Mereka akan datang untuk mengiktui Ijtima' Asia 2020 yang dipusatkan di Pakkatto Kabupaten Gowa.
Panitia pelaksana, Mustari Burhanuddin mengatakan, kesiapan penyelenggaraan kegiatan sudah hampir seratus persen.
Mustari mengatakan, kegiatan ini akan menghadirkan jamaah paling sedikit 25 ribu orang.
Bahkan panitia meyakini peserta bisa mencapai 40 ribu jamaah nantinya.
"Diperkirakan tidak kurang dari 25 ribu orang, bisa sampai 40 ribu orang," Rabu (11/3/2020).
Menurutnya, peserta kegiatan ini berasal dari sejumlah negara dari Asia. Jumlah peserta diperkirakan berasal dari 50 negara.
"Ini perserta dari seluruh Indonesia dan wilayah negara Asia. Kurang lebih 50 negara," bebernya.
Bahkan, katanya, hingga hari ini sudah ada beberapa peserta dari negara-negara Asia yang datang ke Kota Makassar.
"Yang sudah datang ada dari Thailand, Malaysia, Pakistan, Banglades, dan India," bebernya.
Mustari melanjutkan, Indonesia dipilih sebagai tuan oleh para masyekh-masyekh Asia karena Indonesia adalah negara dengan penduduk Islam tersebar di dunia.
Hasil perundingan para ulama memutuskan memilih Indonesia sebagai lokasi silaturahmi akbar.
"Karena Indonesia adalah jumlah Islam terbesar dunia dan masih banyak kelompok sebelah yaitu JT Nizamuddin," bebernya.(*/tribun-timur.com)