Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Makan Ikan Buntal Berujung Maut, Satu Keluarga Tewas, Satu Balita Kritis di Rumah Sakit

Satu keluarga di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur, tewas setelah makan ikan buntal hasil pancingan, Selasa (10/3/2020).

Editor: Anita Kusuma Wardana
Adocito.org
Makan Ikan Buntal Berujung Maut, Satu Keluarga Tewas, Satu Balita Kritis di Rumah Sakit 

Namun ada pula beberapa kasus, di mana korban ikan buntal menjadi lumpuh dan tak sadarkan diri.

Meskipun demikian, ikan buntal dianggap sangat enak dikonsumsi.

Di Jepang, orang dapat memakan ikan ini dengan harga yang sangat mahal.

Ikan harus diolah koki ahli yang telah belajar selama dua tahun. Tingkat racun ikan buntal bersifat musiman sehingga hanya disajikan bulan Oktober sampai Maret.

Korban ikan buntal

Peristiwa kematian akibat ikan buntal bukan kali ini saja terjadi.

Pada 3 Desember 2018 lalu, Kasmini (40), warga Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, meninggal setelah mengonsumsi telur ikan buntal.

Sementara pada 27 September 2019 lalu, tiga warga Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas setelah mengkonsumsi ikan buntal.

Ketiga korban tewas setelah sempat menjalani perawatan medis di puskesmas setempat.

Tiga orang itu yakni, Nance Kase (43), Erni Kase (17) dan Roland Banamtuan berusia satu tahun.

Tak hanya itu, seekor kucing yang juga ikut menyantap ikan buntal juga diketahui mati. (emedicine.medscape.com/io9.gizmodo.com/kompas)

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dikenal Beracun, Ikan Buntal Membunuh Satu Keluarga di Banyuwangi

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved