KUR BNI
Mereka Sudah Merasakan, Giliran Anda Sekarang Inilah Program KUR BNI Penghasilan Dua Kali Lipat
Mereka Sudah Merasakan, Giliran Anda Sekarang Inilah Program KUR BNI Penghasilan Dua Kali Lipat
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Mansur AM
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Mereka Sudah Merasakan, Giliran Anda Sekarang Inilah Program KUR BNI Penghasilan Dua Kali Lipat
Kebahagiaan kini menyelimuti kelompok tani di Desa Panaikang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa.
Produksi pertanian warga setempat di desa tersebut naik dua kali lipat.
Hal itu berkat bantuan dari Bank Negara Indonesia (BNI). Lebih khusus lagi KUR BNI.
Bantuan BNI tersebut berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) atau KUR BNI kepada 18 petani.
"Alhamdulillah hasil pertanian kami naik dua kali lipat," kata Syahril Daeng Lewa, ketua kelompok tani di Desa Panaikang kepada Tribun, Senin (24/2/2020).
Daeng Lewa memimpin 60 orang kelompok tani di desanya.
Produksi pertanian didominasi oleh singkong.
Ada pula jagung dan padi.
Kelompok tani Daeng Lewa memiliki total luas lahan mencapai 60 hektare.
Daeng Lewa mengatakan, produk jagung kelompok taninya setiap kali panen mencapai 800 ton selama ini.
Untuk mencapai produksi pertanian tersebut, tak sedikit anggota kelompoknya yang mesti pinjam uang ke rentenir.
Uang itu dipinjam untuk membeli pupuk ke pengecer.
"Harga pupuk yang dibeli mencapai Rp200 ribu, karena masih ada beberapa yang belum terdaftar dalam kelompok tani resmi," ucapnya.
Bahkan, kata Daeng Lewa, tak sedikit putra dari kelompok taninya terpaksa putus sekolah karena terlilit utang untuk produksi pertanian.
Belakangan, kelompok tani yang dipimpin Daeng Lewa mendapat bantuan KUR BNI.
Para petani diberi pinjaman dana untuk usaha.
Bunganya tergolong rendah dibanding pinjaman uang rentenir.
"Kalau kami pinjam di rentenir, pinjamnya Rp1 juta, baliknya Rp1.6 juta," ucap Daeng Lewa.
Pada tahun akhir 2019 lalu, hasil pertanian kelompok tani yang dipimpin Daeng Lewa mencapai 1.600 ton.
Naik dua kali lipat dibandingkan tahun 2018 lalu; 800 ton.
Wakil Pemimpin Centra Kredit Kecil BNI Makassar, Elisa Tanya, mengatakan pihaknya masuk ke Desa Panaikang pada April 2019 tahun lalu.
Menurutnya, BNI memang memiliki program yang bergerak membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di desa-desa.
"Kami memilih Desa Panaikang sebagai pilot project," kata Elisa kepada Tribun.
Elisa mengatakan bantuan yang diberikan BNI awalannya berupa bantuan kemitraan, atau CSR. Bantuan kemitraan itu diberikan kepada 18 petani yang tergabung dalam kelompok tani Daeng Lewa.
"Kini 18 petani itu sudah menikmati bantuan kredit usaha rakyat dengan bunga enam persen," kata Elisa.
Bagaimana Cara Mendapatkan KUR BNI?
Syarat dan cara mengajukan Kredit Usaha Rakyat, KUR BNI tidaklah berbeda dengan mengajukan KUR dari Bank lainnya, sebab KUR ini merupakan progam pemerintah.
Jadi segala ketentuannya di atur oleh pemerintah IndOnesia.
BNI sebagai bank pemerintah sudah menyalurkan dana KUR dari pertama kali progam dibuka pada 2007.
Pada tahun 2018, Pemerintah akan menaikkan plafon Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI dari Rp 106,6 triliun menjadi Rp 120 triliun. Artinya pelaku UMKM semakin mendapatkan peluang modal usaha.
Begitu juga Bank BNI sebagai penyalur dana harus lebih Dengan begitu para lebih masif mempromosikan KUR kepada pelaku UMKM.
Tentang KUR BNI, Jenis, Plafond dan Bunga Kredit
Walaupun KUR adalah progam kredit pemerintah, setiap penyaluran kur ditentukan oleh pihak Bank. Fasilitas dana KUR BNI diberikan pada pelaku UMKM sampai dengan Rp 500 juta dengan jangka waktu pelunasan hingga 3 tahun untuk usaha, untuk Kredit Investasi maksimal 5 tahun.
Bunga yang diterapkan adalah 7% per tahun.
Namun kemungkinan akan turun lagi pada tahun ini, karena sudah ada rencana pada tahun sebelumnya. Plafond 500 juta tidak berarti menerima sejumlah itu, melainkan ada beberapa jenis KUR BNI yang perlu kalian ketahui, yakni :
Jenis KUR BNI
KUR Mikro BNI
- Plafon makismal yang diberkat maksimal sampai dengan Rp. 25.000.000,-
- Tenor KUR BNI 3 tahun (kredit modal kerja), 4 tahun (kredit investasi)
- Syarat administrasi: KTP, Kartu Keluarga, Surat ijin usaha
- Tidak memperlukan Jaminan
- Suku bunga KUR BNI 7% eff p.a
KUR Ritel BNI
- Dana Pinjaman Maksimal antara > Rp. 25.000.000,- s/d Rp. 500.000.000,-
- Khusus untuk usaha kecil menengah
- Jangka waktu pinjaman: 4 tahun untuk modal kerja), 5 tahun untuk kredit investasi
- Persyaratan administrasi: KTP, NPWP (jika meminjam dana KUR lebih daru Rp. 50 juta), Kartu Keluarga, Surat Keterangan Usaha dari Kelurahan/Kecamatan setempat.
- Jaminan KUR disesuaikan dengan ketentuan BNI (Bisa jadi sertifkat rumah, tanah amuppn BPKB Motor dan mobil)
- Suku bunga 7% eff p.a per tahun
KUR TKI Bank BNI
- Plafon KUR TKI Maksimum : sampai dengan Rp. 25.000.000,-
- Calon peminjam adalah Calon TKI/TKI
- Tenor kredit disesuaikan dengan masa kontrak kerja, tapi maksimal 3 tahun
- Syarat administrasi, KTP, Kartu Keluarga, Surat ijin usaha
- Tidak diwajibkan melampirkan jaminan
- Tujuan negara penempatan : Korea Selatan, Singapura, Malaysia, Hongkong, Taiwan, , Jepang (Diluar itu tidak disetujui)
- Suku bunga 7% per tahun
Ketentuan KUR BNI
Calon debitur Tidak dalam menerima kredit usaha sejenis dari perbankan lain dan atau tidak sedang menerima Kredit Program dari Pemerintah.
Tapi boleh jika kredit konsumtif seperti KPR dan kartu kredit)
Memiliki riwayat kredit lancar berdasarkan hasil BI Checking
Memiliki usaha aktif minimal 6 (enam) bulan dan lancar
Debitur memiliki usia minimal 21 tahun atau sudah menikah
Tidak terdaftar dalam Blacklist Bank Indonesia
Tabel Angsuran KUR BNI

Diatas adalah gambaran tabel angsuran kur bni dengan plafon 500 juta dengan jangka 1, 2,3, 4 dan 5 tahun.
Penyaluran KUR BNI
Penyaluran KUR bank BNI memilikidua jenis, yakni Linkage Executing dan KUR linkage channeling.
Kedua memiliki keuntungan dan kekurangan masing masing.
Penerapan penyaluran KUR Linkage Executing dana KUR yang diberikan oleh BNI dulu kepada Lembaga Keuangan (misal : Bank Perkreditan Rakyat & Koperasi Simpan Pinjam) untuk diteruspinjamkan kepada calon debitur atau pengguna akhir.
Artinya ada pihak lagi dalam penyaluran dana.
Namun kelebihanya, dana kur murni dari pihan Bank BNI. Hanya bisa diajukan lewat offline, atau kantor cabang langsung.
Ketentuan umum KUR Linkage Executing :
- Palfon KUR BNI disesuaikan dengan kebutuhan lembaga keuangan yang menjadi pihak ke 3.
- Usaha telah beroperasi minimal 3 tahun dengan 2 tahun terakhir laba positif.
- Ketentuan NPL gross disesuaikan dengan pihak BNI.
- Kredibilitas lembaga pihak dinilai baik oleh BNI.
- Ada Jaminan tambahan untuk lembaga linkage yang disesuaikan dengan ketentuan BNI.
KUR Linkage Channeling disalurkan oleh Lembaga Keuangan (Bank Perkreditan Rakyat & Koperasi Simpan Pinjam).
Lembaga keuangan tersebut berfungsi sebagai agen dari pengguna terakhir yang mengajukan KUR.
Kekurangannya proses pengajuan menjadi lebih panjang dan lama.
Ketentuan umum KUR Linkage Channeling.
- Jumlah Dana KUR yang diberikan sesuai kemampuan dan SDM lembaga linkage.
- Kredibilitas lembaga keuangan dinilai baik.
- Adanya Fee kepada lembaga linkage diaplikasikan sebagai agen penyalur. Bisa jadi ada biaya administrasi pada proses pengajuannya.
Proses Cepat dan Mudah
Jangan lama lama kalau sudah pahan syarat dan cara mengajukan, serta tabel angsuran KUR BNI.
Pinjaman ini bisa membantu anda dalam mengembangkan usaha kalian menjadi lebih besar.
Dengan bunga rendah dan proses mudah kemungkinan tidak terlalu memberat kalian sebagai pelaku UMKM.
Jika berminat dengan mengajukan KUR BNI kalian bisa mengajukan langsung di kantor cabangBNI terdekat atau mengajukan KUR secara online (Appy KUR).
Bagi yang masih bingung tentang KUR BNI, kalian bisa menghubungi BNI Call 1500046 / 68888 untuk keterangan lebih lanjut.(TRIBUN-TIMUR.COM)