Kronologi Penemuan Pasutri Tewas di Sungai Akung Toraja Utara, Awalnya Berangkat ke Kebun

TRIBUNTORAJA.COM, SESEAN - Pasangan lanjut Usia (Lansia) ditemukan tewas di sungai.

Pasangan Lansia ini diketahui tidak pulang ke rumahnya sejak Minggu (1/3/2020).

Warga Tampan Bonga, Yonathan pertama kali menemukan kaki korban di Sungai Akung dalam keadaan terjepit di batu

Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Lembang (Desa) Tampan Bonga, Kecamatan Bangkelekila, Kabupaten Toraja Utara, Senin (02/3/2020) pagi.

Lansia ditemukan tewas di bebatuan sungai yaitu suami, Sulle (65) dan istri, Saro (63).

Pihak kepolisian dari Polsek Sesean menemukan korban Saro berjarak 100 meter dari lokasi ditemukan jazad suaminya, Sulle.

Anak korban Anias Robi (35) mengatakan, kedua orang tuanya sejak kemarin, Minggu (01/3/2020) pagi berangkat ke kebun sekitar Sungai Akung.

"Setiap hari mereka selalu kesana, jalan kaki dari rumah dan menyeberangi sungai lalu tiba dikebun," ucap Anias kepada TribunToraja.com.

Keluarga mengira kedua orang tuanya memilih tinggal di pondok kebun sehingga tidak pulang hingga malam hari.

Apalagi saat itu, cuaca sementara hujan di Toraja Utara.

"Kami mengira meraka tinggal di pondok, karena ada pondok dibuat dikebun," ucap Anias.

Kedua korban ditemukan dan dievakuasi sekitar pukul 09.00 Wita.

Lalu dibawah ke rumah duka di Dusun Ranteletok Timur Selatan, Lembang Bori Ranteletok, Kecamatan Sesean, sekitar pukul 11.30 Wita.

Keluarga korban diwakili Anias Robi menyetujui surat pernyataan bahwa kejadian dialami kedua korban adalah kecelakaan, dan menolak dilakukan autopsi.

Laporan Wartawan TribunToraja.com, @cinnank17

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)