Detik-detik Lengan Driver Ojol Ditembus Peluru saat Tunggu Penumpang, Ini Kronologi Lengkapnya
Saat tengah asyik menunggu penumpang, dirinya syok bukan main saat timah panas menembus lengannya.
TRIBUN-TIMUR.COM —- Sungguh malang nasib driver ojek online ( Ojol) ini.
Saat tengah asyik menunggu penumpang, dirinya syok bukan main saat timah panas menembus lengannya.
Ternyata Peluru Nyasar tersebut berasal dari tembakan polisi. Gimana detik-detik kejadiannya?
Cek Kronologi lengkapnya:
Polisi sedang melumpuhkan penjahat yakni pencuri mesin diesel, tembakan pelurunya ternyata menyasar driver ojek online (ojol) yang masih menunggu penumpang di Kecamatan Masaran, Sragen.
Bagaimana kronologi tertembaknya driver ojol itu?
Menurut Kapolres Sragen, AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo, insiden peluru nyasar ini mengenai pengemudi ojol bernama Endro Prasetyo (27), warga Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, yang kebetulan berada di lokasi kejadian.
Adapun yang mengeluarkan tembakan ke penjahat tetapi menyasar ke driver ojol masih dimintai keterangan.
"Anggota juga sudah kami interogasi, dugaan sementara memang peluru dari anggota, kita dalami lagi," kata Raphael, Rabu (26/2/2020).
"Fokus kami sekarang adalah kesembuhan korban," jelasnya menekankan.
Dia menjelaskan, kronologis korban yang tertembak peluru polisi itu terjadi pada Selasa (25/2/2020) tengah malam.
Saat itu kejadian diawali dengan adanya tindak pencurian mesin diesel di wilayah Geyer, Purwodadi.
Saat itu pelaku yang menggunakan mobil dikejar petugas hingga masuk wilayah Sragen.
Polres Sragen yang mendapatkan informasi kemudian membantu untuk menghadang pelaku.
"Karena kita ini terintregasi ya, kita berusaha memblokir pelaku, di tiap polsek yang dilewati kita upayakan (pemblokiran)," paparnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, pada saat seperti itu, polisi sudah lakukan tembakan peringatan kepada pelaku, tapi karena tidak mau berhenti ternyata pada saat itu anggota mengeluarkan tembakan.
"Terjadilah peluru nyasar mengenai warga (ojol)," ungkap Raphael.
Raphael juga menegaskan, insiden ini sama sekali tidak ada unsur kesengajaan dari anggotanya.
Ia menyebut kejadian tersebut adalah kegiatan kepolisian yang bisa dipertanggungjawabkan.
Keputusan petugas untuk menembak pelaku juga dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.
"Sesuai prosedur. Sudah ada tembakan peringatan. Pelaku juga membahayakan keselamatan petugas, hanya kebetulan korban ada di TKP, tapi kami bertanggungjawab," lanjut dia.
Setelah tertembak korban dilarikan ke PKU Muhammadiyah Masaran karena di bagian lengan kanan lalu tembus hingga bawah ketiak.
"Tapi saat ini dirawat di RSUD Dr Moewardi Solo menjalani operasi," kata dia.
Terpisah, ibu korban Saliyem (65) mengungkapkan kondisi anaknya saat ini stabil.
Ia juga mengatakan anaknya telah dioperasi Rabu (26/2/2020) sore.
"Saya baru tahu pagi. Diberitahu oleh kakaknya Endro. Ya kaget, nggak tahu apa-apa kok tiba-tiba dikabari kena peluru," ujar Saliyem.
Saat kejadian Endro memang sedang menunggu pelanggan di depan Pasar Masaran.
Endro yang baru setahun bekerja sebagai pengendara ojek itu memang sering beroperasi di wilayah tersebut. (uti)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Tahu-tahu Lengan Endro Driver Ojol Tertembus Peluru Nyasar Polisi Saat Hentikan Pencuri di Sragen