Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Debat Panas Ali Mochtar Ngabalin di ILC TV One, Siapa Sebenarnya M Zaitun Rasmin? Deretan Kehebatan

Lawan debat panas Ali Mochtar Ngabalin di ILC TV One, siapa sebenarnya Muhammad Zaitun Rasmin? Deretan kehebatannya.

Editor: Edi Sumardi
TV ONE
Wasekjen MUI, Muhammad Zaitun Rasmin dan Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Lawan debat panas Ali Mochtar Ngabalin di ILC TV One, siapa sebenarnya Muhammad Zaitun Rasmin? Deretan kehebatannya.

Sedang trending debat panas Ali Mochtar Ngabalin dan Muhammad Zaitun Rasmin.

Keduanya merupakan tokoh dari Sulawesi Selatan ( Sulsel ).

Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden ( KSP ), Ali Mochtar Ngabalin tersulut emosi saat menjadi bintang tamu dalam acara Indonesia Lawyers Club ( ILC ) TV One, Selasa (18/2/2020).

Ali Mochtar Ngabalin bahkan berkali-kali ditegur host ILC TV One Karni Ilyas karena terus memotong pembicaraan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) MUI, Muhammad Zaitun Rasmin.

Karni Ilyas bahkan mengaku malu karena acara tersebut hanya diisi perdebatan Ali Mochtar Ngabalin.

Mulanya, Muhammad Zaitun Rasmin angkat bicara soal pernyataan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila ( BPIP ), Yudian Wahyudi.

Diketahui, Yudian Wahyudi sempat menyatakan agama adalah musuh terbesar Pancasila.

Terkait hal itu, Muhammad Zaitun Rasmin bersama MUI pun menganggap pernyataan Yudian Wahyudi itu salah.

"MUI sudah melihat, sudah membahas dan ini dalam rapat MUI semua sepakat tanpa perbedaan bahwa jelas sekali pernyataan itu bahwa ini kekeliruan," kata Muhammad Zaitun Rasmin.

"Mengatakan agama musuh Pancasila itu jelas salah," katanya melanjutkan.

Namun, pernyataan Muhammad Zaitun Rasmin itu langsung disahut oleh Ali Ngabalin.

Ali Ngabalin menyoroti pernyataan soal permintaan agar Yudian Wahyudi mundur dari jabatan.

"Dengar wahai rakyat Indonesia, kalau Anda menyebutkan itu sebagai bentuk dari klarifikasi yang kenapa Anda ikutkan dengan harus mundur, berhentikan," kata Ali Mochtar Ngabalin.

"Kalau tidak bisa dibina, dibinasakan, kalimat apa itu Ustaz Zaitun?" katanya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved