Virus Corona
Mahasiswi Hubei Xianning Asal Gowa Bahagia Bisa Berkumpul dengan Keluarga
Bahkan pihak keluarga sempat kehilangan kontak degan Riska yang berada di Wuhan, Tiongkok, ketika itu.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Kebahagiaan menyelimuti Riska Ayumi Aulia (18). Mahasiswi di Kota Wuhan itu akhirnya pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Gowa.
Riska tiba di rumah kedua orang tuanya pada pukul 04:30 Wita, Minggu (16/2/2020).
Senyum sumringah terpancar di wajah perempuan kelahiran 13 April 2001 itu.
Camat Bajeng, Nasrun Bohari mengatakan kepulangan Riska sudah lama dinantikan oleh pihak keluarga di Kabupaten Gowa.
Sejak virus Corona merebak awal Januari 2020 lalu, pihak keluarga tak henti dilandai kecemasan.
Keluarga mengkhawatirkan keselamatan Riska yang sedang menimba ilmu di negeri tirai bambu.
Bahkan pihak keluarga sempat kehilangan kontak degan Riska yang berada di Wuhan, Tiongkok, ketika itu.
Hal itu menambahkan kecemasan pihak keluarga di Kabupaten Butta Bersejarah itu.
"Alhamdulillah sekarang sudah berada di tengah-tengah keluarganya," kata Nasrun saat dihubungi Tribun, Minggu (16/2/2020).
Nasrun mengungkapkan Riska merupakan mahasiswi ilmu kedokteran di Hubei Xianning, Kota Wuhan, Tiongkok.
Riska akhirnya meninggalkan Kota Wuhan dan pulang ke tanah air sejak 14 hari lalu.
Namun, sebelum pulang ke kampung halamannya, Riska bersama ratusan WNI lainnya harus menjalani proses karantina di Natuna.
Ia harus menjalani observasi untuk memastikan kondisi kesehatannya dari virus Corona yang sangat mematikan dan mudah menular.
"Setelah menjalani proses pemeriksaan tim dokter, Riska dinyatakan sehat dan bebas dari virus Corona," terang Nasrun.
Nasrun melanjutkan, Riska merupakan salah satu warganya.
Riska tercatat beralamat di Kampung Beru, Dusun Parang Berua, Desa Maccini Baji, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa.