150 Mahasiswa STKIP YPUP Makassar Ikuti Pengabdian Kampus Merdeka di Manggarai Barat

TRIBUN-TIMUR.COM -  Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (STKIP YPUP) Makassar melaksanakan pengabdian kepada masyarakat Kampus Merdeka di Kabupaten Maggarai Barat Propinsi Nusa Tenggara Timur,  (30/1/2020).

Hal itu berdasarkan kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI baru baru ini, Nadim Makarim tentang Kampus Merdeka.

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Kuliah Kerja Lapangan Plus (KKLP). Sekitar 156 mahasiswa mengikuti kegiatan

Masing-masing dari prodi penjaskesrek 73 orang, prodi pendidikan matematika 52 dan bahasa inggris 31 orang.

Adapun pelaksanaan kegiatan pengabdian ini berlangsung kurang lebih 2 bulan.

Mahasiswa ini terbagi menjadi 3 kelompok. Ada di Desa Golosepang, Kecamatan Boleng, desa Golo Bilas dan Ruteng.

Tujuan dari KKLP ini adalah sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat di luar kampus di desa yang terluar.

Bentuk Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa diantaranya mendidik dan mengajari anak anak sekolah dengan acara outbond dengan keilmuan masing-masing.

Kemudian membangun kampung/Desa dengan kegiatan kebersihan dan kegiatan sosial lainnya.

Menurut salah satu pembimbing dari kegiatan ini Dr. Ramlan Mahmud, M.Pd bahwa semua ilmu yang diperoleh di kampus kalo tidak diaplikasikan pada kehidupan masyarakat itu tiada artinya.

" Adik- adik Mahasiswa harus berpetualang dengan ilmuanya masing-masing sebagai bentuk sosialisasi pada masyarakat, kalo tidak akan menjadi teori semata," katanya.

"Karena apa yang Anda ini sangat relevan dengan program Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang disebut dengan Kampus Merdeka yang telah diluncurkan baru-baru ini. " ujar Dosen Matematika STKIP YPUP Makassar ini saat pembukaan berlangsung di Manggarai Barat.

Pada saat penerimaan mahasiswa KKLP di Desa Golo Sepang, disambut dengan meriah dengan upacara adat setempat.

Kepala Desa Golo Sepang Supriadi, S.Pd.I mengapresiasi  mahasiswa dari STKIP YPUP Makassar dan menerima dengan senang hati sebagai anak sendiri.

Hal itu disampaikan pada saat penerimaan secara resmi mahasiswa KKLP STKIP YPUP di kantor Desa Golo Sepang, Manggarai Barat.