Video Viral Instagram Detik-detik Pawang Ular Menjemput Maut Saat Main King Kobra, Baru Saja Terjadi
Video viral Instagram detik-detik pawang ular menjemput maut saat main king kobra, baru saja terjadi.
TRIBUN-TIMUR.COM - Video viral Instagram detik-detik pawang ular menjemput maut saat main king kobra, baru saja terjadi.
Nekat melakukan aksi berbahaya, serang pawang ular tewas dipatuk.
Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pria paruh baya sedang bermain dengan ular jenis king kobra.
Dari posting-an akun Instagram @ndorobeii, tampak pria yang hanya memaki celana pendek tanpa mengenakan baju itu berkali-kali dipatok kobra yang ukurannya cukup besar.
Namun, pria itu hanya tertawa sambil memukul-mukul kepala ular tersebut.
Namun, pada video berikutnya, tampak pria itu berada di dalam sebuah ruangan dalam kondisi lemas.
Melihat posting-an di atas, sejumlah warganet menulis komentar.
Pemilik akun @meilanidwp menulis komentar, "Menjemput maut :(."
Pemilik akun @aliyarizkyadrianalubis15 menulis komentar, "Karena kurangnya ilmu pengetahuan,, semoga amal ibadahnya almarhum diterima di sisi Allah SWT."
Pemilik akun @cintyaaurella21 menulis komentar, "Innalillahi wainnailaihirojiun.. Kasihan."
Pemilik akun @mommy_raissa_rafa menulis komentar, "Ya allah si bapak bercanda dg maut sih...semoga tenang ya pak."
Pemilik akun @tyaspungkas menulis komentar, "Bapaj a yg dipatok aku yg takut nonton a sambil merem merem plus jauhin hp (ada yg sama?)."
Pemilik akun @yoeirwansyah menulis komentar, "Duhh permainan berbahaya."
Pemilik akun @semvak.aromatic menulis komentar, "Kobra nya kesakitan makanya nyerang pawang sendiri."
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Toho Iptu Dede Hasanudin mengatakan, peristiwa itu terjadi di Dusun 1 RT 002 R W001 Desa Pak Utan, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat ( Kalbar ), Sabtu (25/1/2020).
"Benar memang ada warga yang juga diduga pawang ular yang dipatok ular dan akan dimakamkan hari ini, namanya Norjani alias Nek Tadong warga Desa Pak Utan, Toho," ujar Dede, Senin (27/1/2020).
Awalnya, Norjani sekitar pukul 16.00 waktu setempat di sekitaran rumah korban melakukan atraksi bersama ular king kobra.
Pada saat atraksi itu, kobra menggigit tangan sebelah kanan dan kening Norjani.
Setelah digigit, atraksi dihentikan dan Norjani dilarikan ke klinik.
Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
"Sekitar pukul 18.30 korban di bawa ke klinik susteran yang terletak di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak dan sempat ditangani. Tetapi nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia," ujar Dede.
Ular mematikan Ular kobra adalah salah satu jenis ular yang berbahaya dan berbisa serta mampu membunuh manusia.
Ular kobra mampu menegakkan dan memipihkan lehernya.
Leher memipih dan melengkung itu bentuknya seperti sendok. Itu biasanya terjadi jika kobra merasa terganggu oleh musuhnya.
Panjang ular ini bisa mencapai 5 meter.
Dikutip dari Encyclopaedia Britannica (2015), jika sebagian besar tulang rusuk kobra itu untuk membentuk tudung.
Tudung adalah suatu yang dipakai untuk menutup atau melingkupi bagian atas kepala.
Kobra memiliki indera penciuman dan penglihatan yang sangat tajam.
Konon kedua indera ular Kobra mampu mengawasi mangsanya dari jarak sekitar 100 meter.
Ular kobra mudah ditemukan daerah tropis, Afrika Selatan, kemudian ke pulau-pulau di Asia.
Di Indonesia, ular kobra banyak ditemukan di tengah hunian warga saat ini.
Di Indonesia, ular kobra cenderung berwarna hitam atau coklat tua.
Di bagian kepala cenderung berwarna lebih terang, sisik bawah tubuh berwarna keabuan.(*)