Muhammad Alfatah
KRONOLOGI Kapal Long Xing Buang Jenazah Pelaut Enrekang Muhammad Alfatah ke Laut, Keluarga Ikhlas
KRONOLOGI Kapal Long Xing Buang Jenazah Pelaut Enrekang Muhammad Alfatah ke Laut, Keluarga Ikhlas
KRONOLOGI Kapal Long Xing 802 Buang Jenazah Pelaut Enrekang Muhammad Alfatah ke Laut, Keluarga Ikhlas
TRIBUN-TIMUR.COM - Pelaut asal Enrekang, Muhammad Alfatah (20) dilaporkan meninggal dunia dan jenazahnya telah dibuang di laut.
Anak Buah Kapal (ABK) asal Dusun Banca, Desa Bontongan, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan itu, meninggal karena sakit.
Jenazah anak ke-7 dari 9 bersaudara tersebut terpaksa dibuang ke laut oleh awak Kapal Long Xing 802 karena dikhawatirkan adanya penyakit menular yang bisa menjangkiti kru kapal lainnya.
Menanggapi hal itu, kakak kandung almarhum, Rasyid mengaku telah ikhlas akan kepergian adiknya tersebut.
• Inilah Sakit Diderita Alfatah Pelaut Baraka Enrekang Sebelum Meninggal dan Jenazah Dibuang ke Laut
Meski begitu, pihaknya masih sedikit berharap agar jenazah adiknya masih bisa ditemukan dan dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Enrekang.
Namun, Ia pun mengakui hal tersebut sudah sulit untuk diwujudkan.
"Kami sangat ingin melihat jenazahnya, tapi mungkin itu sudah hal yang mustahil. Kami tidak ingin berpikir macam-macam terkait penyebab kematiannya, karena sudah diikhlaskan," kata Rasyid, Senin (20/1/2020).
Ia menambahkan, terakhir kali Rasyid berkomunikasi dengan Alfatah sekitar setahun yang lalu.
"Terakhir komunikasi setahun lalu, saat ini dia (Alfatah) masih di Hong Kong, pas di bandara menuju Korea dia sempat nelepon, dan setelah itu tidak pernah ada kabar lagi," ujarnya.

Muhammad Alfatah merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara dari pasangan Hardin dan Rali'.
Ia merupakan lulusan dari SMK Pelayaran Lintas Nusantara yang terletak di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.
Muhammad Alfatah diketahui mulai berlayar sekitar tahun 2017 lalu.
Kronologi
Berdasarkan surat dari Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri RI yang beredar di medsos, Alfatah meninggal setelah sebelumnya mengalami sakit saat sedang melaut pada 18 Desember 2019.