Tragis! Diduga Jadi Korban Bully Siswi SMP Tewas Lompat dari Lantai 4 Sekolah, Kronologi
Tragis! Diduga Jadi Korban Bully Siswi SMP Tewas Lompat dari Lantai 4 Sekolah, Kronologi
"Lalu saya buka pintu dan keluar ada siswa yang terjatuh. Saat itu suasananya langsung ramai," kata M, Jumat (17/1/2020).
Berdasarkan keterangan dari saksi, dia menjelaskan, korban sebelum melompat terlihat berada di lantai empat gedung sekolah dan menginjakkan kakinya di kanopi.
"Ada saksi mata yang memang melihat siswa tersebut berdiri di lantai 4 di bibir tembok, menginjakkan kakinya di kanopi, jatuh, itu yang saya dengarkan dari saksi mata," ujar Mn, dikutip dari Kompas.com.
Kemudian, korban dibawa pihak sekolah ke satu klinik terdekat.
Lalu dirujuk ke RS Tugu Ibu.
Di sana, korban mendapat perawatan, tetapi karena keterbatasan alat, korban dirujuk kembali ke RS Polri Kramat Jati.
2. Alami pendarahan
SN mendapat perawatan intensif selama dua hari di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Namun, nyawa bocah perempuan itu tak tertolong.
Ia meninggal dunia pada Kamis (16/1/2020) pukul 16.15 WIB.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Kombes Sumy Hastry Purwanti mengatakan, siswi itu meninggal dunia karena pendarahan dalam di tubuhnya.
“Patah di bagian dada dan panggulnya sehingga pendarahan dalam. (Dia) dirawat di ICU dua hari," kata Sumy, dikutip dari Kompas.com.
Jenazah SN kemudian dibawa pihak keluarga ke rumah duka di Depok, Jawa Barat.
Jenazahnya tidak divisum.
Kabar meninggalnya SN yang mencoba bunuh diri dengan melompat dari lantai 4 sekolah juga dibenarkan Camat Ciracas, Mamad.