Kader PAN Sebut Sukri-Tomy Belum Berhasil Pimpin Bulukumba, Kok Bisa?

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Masa pemerintahan AM Sukri Sappewali-Tomy Satria Yulianto, telah memasuki tahun kelima.

Dan tahun ini, kembali bakal dilakukan pemilihan kepala daerah (Pilkada).

Namun, selama hampir kurang lebih lima tahun pemerintahan Sukri-Tomy, masyarakat mengaku belum puas.

Pasalnya, tidak ada pembangunan yang nampak di rezim ini.

Hal itu disampaikan oleh Kader PAN Bulukumba Syamsul Alam, kepada Tribun Timur, Selasa (14/1/2019).

"Tidak ada yang bisa diandalkan, tidak ada pembangunan yang selesai. Jikalaupun ada proyek, tidak selesai tepat waktu, selalu menyeberang," kata Alam, sapaannya.

Artinya, lanjut dia, tidak ada pengawasan yang baik. Bisa jadi karena penempatan pejabat yang tidak sesuai dengan kapasistasnya.

Menuju ulang tahun ke 60, Bulukumba ia nilai belum memiliki konsep dan muka yang jelas.

Penataan pantai misalnya, ia nilai masih sangat kumuh. Padahal panjang garis pantai di Bulukumba lebih panjang dari daratan.

Padahal di rezim sebelumnya, telah ada konsep yang dicanangkan. Namun di rezim ini, konsep itu kembali dirombak.

"Belum jelas sekali konsepnya ini Bulukumba. Bisa dikatakan, pemerintah saat ini gagal memimpin Bulukumba," katanya.

Olehnya ia berharap, siapapun bupati dan wakil bupati Bulukumba kedepannya, tidak boleh mencontohi pemerintahan di rezim ini. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow Instagram Tribun Timur

Subscribe akun Youtube Tribun Timur

(*)