Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perkosa

195 Kali Memperkosa di Inggris, Pria Pasca Sarjana Asal Indonesia Dijuluki Predator Setan

Dia adalah Reynhard Sinaga yang memiliki julukan sebagai "Predator Setan". Pria berusia 36 tahun itu merupakan mahasiswa pasca sarjana di Inggris.

Editor: Ansar
Kompas.com
Reynhard Sinaga Pemerkosa Terbanyak di Inggris : Ajukan Tesis Tentang Perbedaan Gay dan Rekam Korbannya Selama Berjam-jam 

TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang pria asal Indonesia dihukum seumur hidup karena melakukan kejahatan seksual terbesar dalam sejarah Inggris.

Dia adalah Reynhard Sinaga yang memiliki julukan sebagai "Predator Setan".

Pria berusia 36 tahun itu merupakan mahasiswa pasca sarjana di Inggris.

Dikutip dari The Guardian, Reynhard Sinaga yang tercatat sebagai mahasiswa, terbukti bersalah dalam 159 kasus pemerkosaan dan pelecehan seksual terhadap 48 pria.

Kepolisian Manchester menduga para korban pemerkosaan yang dilakukan Reynhard Sinaga mencapai 195 orang.

Bahkan kasus Reynhard ini disebut-sebut yang terbesar dalam sejarah hukum di Inggris.

Reynhard Sinaga lahir di Jambi pada 1983.

Ia datang ke Inggris pada 2007 saat berumur 24 tahun dengan menggunakan visa pelajar.

Kedatangan Reynhard tidak lain demi menempuh pendidikannya di Universitas Manchester untuk mendapatkan gelar MA di bidang Sosiologi.

Pria yang memiliki tinggi 170 cm ini setelah lulus dan mendapatkan gelar S2-nya, kemudian melanjutkan pendidikan S3.

Reynhard mengambil Ilmu Geografi Manusia di Universitas Leeds pada Agustus 2012.

Pada Agustus 2016, Reynhard mengajukan thesis berjudul "Sexuality and everyday transnationalism among South Asian gay and bisexual men in Manchester".

Namun judul itu ditolak dan ia diberi waktu untuk melakukan sejumlah revisi.

Gelar PHD pada Ilmu Geografi manusia tak didapatkannya hingga kini.

Hal ini dikarenakan pada 2 Juni 2017, Reynhard ditangkap karena sederet kasus pemerkosaan dan pelecehan terhadap ratusan pria.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved