Ria Irawan Pernah Sembuh dari Kanker Tapi Kenapa Kambuh Lagi? Dokter Jelaskan Cara Menyebar
Ria Irawan Pernah Sembuh dari Kanker Tapi Kenapa Kambuh Lagi, Dokter Jelaskan Cara Menyebar
TRIBUN-TIMUR.COM - Selama 10 tahun Ria Irawan berkutat dengan penyakit mematikan itu hingga akhirnya berpulang pada Senin 6 Januari 2020.
Ria Irawan pertama kali didiagnosis dengan kanker endometrium atau kanker dinding rahim, sehingga menjalani operasi pengangkatan rahim pada 30 September 2014.
Saat operasi, dokter melakukan biopsi dan menemukan bahwa kanker Ria ternyata sudah menyebar ke kelenjar getah bening bagian panggul.
Ria pun menjalani kemoterapi dan pada tahun 2014, kanker getah bening yang diidapnya dinyatakan sembuh.
Dia bahkan aktif bermain film hingga 2019. Sayangnya, kabar buruk kembali menerpa Ria. Pada pertengahan 2019, Ria kembali sakit kanker.
Kali ini, penyakitnya bahkan sudah menjalar ke paru-paru hingga otak.
Riwayat perjalanan penyakit Ria mungkin membuat banyak orang bertanya-tanya.
Bagaimana kanker yang sudah dinyatakan sembuh bisa kambuh kembali, bahkan menyebar hingga ke mana-mana?
Adakah kanker yang sembuh? Untuk mendapatkan jawabannya, Kompas.com menghubungi dr. Denny Handoyo Kirana, Sp.Onk.Rad, seorang Dokter Onkologi Radiologi, pada Senin (6/1/2019).
Denny menjelaskan bahwa banyak orang sering salah kaprah menyebut kanker sembuh.
Padahal, istilah sembuh dari kanker kurang tepat, yang benar adalah terkontrol.
"Artinya, orang yang punya kanker tetap punya risiko untuk kambuh. Makanya orang kalau pernah kena kanker, dokternya pasti bilang, 'Kontrol lagi ya'. Ada yang tiga bulan, ada yang setahun sekali. Jadi kalau ada kekambuhan, bisa segera diobati dan tidak menjadi bahaya," ujarnya.
Senada dengan Denny, Dr dr Aru Wisaksono Sudoyo, Sp PD-KHOM selaku Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) pernah menjelaskan bahwa kanker terdiri dari banyak sel.
Apabila ada sel kanker yang terlewat dari sasaran kemoterapi, meskipun hanya satu, sel tersebut bisa berkembang dan memunculkan kanker lagi.
Denny pun mengakui bahwa kanker memang tidak bisa dibilang pasti akan kambuh atau tidak, tetapi kontrol secara teratur akan dapat menangkap kambuhnya kanker sejak awal sehingga bisa diobati menjadi baik.