PSM Makassar
PSM Makassar Gigit Jari, Mario Gomez Tolak Latih Juku Eja, Sinyal Kuat Gabung Arema FC?
PSM Makassar Gigit Jari, Mario Gomez Tolak Latih Juku Eja, Sinyal Kuat Gabung Arema FC?
TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar Harus Gigit Jari, Mario Gomez Tolak Latih Juku Eja, Sinyal Kuat Gabung Arema FC?
PSM Makassar saat ini gencar mencari pelatih kepala menggantikan posisi Darije Kalezic yang mundur setelah Liga 1 2019 selesai.
Salah satu pelatih yang didekati manajemen PSM Makassar ialah Mario Gomez.
Hal tersebut lantaran pelatih asal Argentina itu lebih memilih mengundurkan diri dari Borneo FC.
Berpisahnya eks pelatih Persib Bandung dengan Pesut Etam membuat banyak spekulasi kemana coach Mario Gomez akan berlabuh.
• 11 Pemain Terbaik Liga 1 2019 - Bali United, Persebaya, PSM, Persija, Arema FC, Borneo FC! Persib?
• Daftar Pemain PSM Makassar Dipastikan Bertahan & Kemungkinan Hengkang: Ferdinan, Beny, Hilman?

Santer ia akan menukangi Arema FC untuk musim depan.
Seperti diketahui, bahwa Singo Edan untuk kompetisi Liga 1 2020 tidak akan menggunakan jasa pelatih asal Bosnia, Milomir Seslija.
Kendati diisukan akan melatih Arema FC, ternyata PSM Makassar sempat ingin menggunakan jasa pelatih asal Argentina tersebut.
Namun manejeman PSM Makassar mengakui bahwa pihaknya kurang bergerak cepat untuk mengamankan jasa coach Mario Gomez.

Kebenaran kabar tersebut dibenarkan oleh CEO PT PSM, Munafri Arifuddin membeberkan telah mendekati mantan pelatih Borneo FC, Mario Gomez.
Mario Gomoez diprediksi akan digaet untuk menggantikan posisi Darije Kalezic yang lebih memilih mundur dari Juku Eja.
"Dalam perjalanannya, saya sudah bicara dengan Mario Gomez. Saya bicara dengan Gomez untuk melakukan itu (menawarkan sebagai pelatih PSM)," ungkap Munafri Arifuddin, seperti yang dilansir dari Tribun Timur.

Kendati telah menawarkan kesepakatan untuk bergabung dengan PSM Makassar, Munafri Arifuddin menyatakan pihaknya kalah cepat dari pihak lain.
Diindikasikan tim yang telah melakuakn kesepakatan kontrak dengan coach Mario Gomez ialah Arema FC.
"Sehingga saya bisa mengatakan bahwa saya dengan Gomes bukan menyangkut masalah angka,"
"Tetapi ada yang duluan lebih deal," tegasnya.
Dengan penolakan tersebut, semakin kuat mengindikasikan jika Mario Gomez akan merapat ke publik Kanjuruhan.

Sedangkan dari PSM Makassar yang musim ini telah ditinggal pelatihnya juga masih berburu sosok pelatih kepala.
Berbagai nama dikaitkan dengan tim Juku Eja, mulai dari Dejan Antonic, Milomir Seslija hingga Vincenzo Annese.
Namun hal tersebut dibantah oleh kubu PSM Makassar jika ketiga pelatih tersebut akan menukangi pasukan Ramang.
"Bukan mereka. Kita sementara masih mencari dan insya Allah secepatnya sudah ada," tegas Munafri Arifuddin.(Tribunnews.com/Giri)
Calon Cadangan
General Manager Arema FC Ruddy Widodo sebenarnya juga sudah menyiapkan satu nama calon pelatih cadangan untuk Arema FC musim depan.
“Sebenarnya ada dua nama calon pelatih Arema musim depan, semua dari Amerika Latin," ujar Ruddy Widodo.
"Kami siapkan satu nama cadangan, karena bagi saya selama belum teken kontrak, segala sesuatu masih bisa terjadi,” sambungnya.
• Daftar Pemain PSM Makassar Dipastikan Bertahan & Kemungkinan Hengkang: Ferdinan, Beny, Hilman?
• Cara Oknum Driver GoJek Tipu Maia Estianty, Akun Tokopedia, WhatsApp, Telkomsel Ibu El Rumi Dibobol
Diketahui, selain Mario Gomez, ada nama-nama pelatih lain yang dirumorkan bakal merapat ke Arema FC.
Nama-nama tersebut muncul berdasarkan clue yang diberikan oleh manajemen Arema FC.
Di antaranya adalah mantan pelatih Kalteng Putra Gomes De Oliveira, mantan pelatih Bhayangkara FC Alfredo Vera, dan pelatih Persija Jakarta Edson Tavares.
Lebih lanjut, Rudddy Widodo menyebut pihaknya akan memastikan pengganti Milomir Seslija sebelum natal.
Ia mengaku telah sepakat dengan pelatih asal Amerika Latin yang diincar.
“Target manajemen Arema di bulan Desember ini adalah memilih pelatih kepala, baru menuntaskan lain-lainnya," ujarnya.
"Saya dan pelatih Amerika Latin ini sudah sepakat menuntaskan negoisasi ini sebelum Natal, karena dia akan segera pulang ke negaranya,” ungkap Ruddy Widodo.
Milomir Seslija Tak Berprestasi
Sebelumnya, Arema FC mengungkapkan alasannya tak memperpanjang kontrak dengan pelatihnya saat ini, Milomir Seslija.
Diketahui, selama mengasuh skuat Singo Edan, Milomir Seslija memiliki catatan buruk.
Pada laga terakhirnya di kompetisi liga 1 2019, Minggu (22/12/2019), Arema FC kalah telak 0-3 dari Barito Putera.
Sementara itu, sepanjang musim 2019 Arema FC tercatat telah kebobolan sebanyak 62 gol dari 34 pertandingan.
General Manager Arema FC Ruddy Widodo mengatakan timnya ingin melakukan perubahan gaya bermain.
Seperti diberitakan di liga-indonesia.id, selama dua tahun terakhir Arema FC bermain dengan gaya Eropa Timur di bawah asuhan Milomir Seslija.
Pada perhelatan musim depan, pihanya ingin mengubah gaya bermain mereka ala Amerika latin.
Hal ini merupakan sinyal pemecatan pelatih asal Bosnia tersebut.
Manajemen Arema FC tampaknya tidak puas dengan penampilan Singo Edan di bawah bimbingan Milomir Seslija.
Coach Milo dinilai gagal mewujudkan target manajemen untuk finis di posisi tiga besar.
Bahkan tim asuhan Milomir Seslija mengalami Puasa kemenangan selama enam pertandingan terakhirnya.
Hal itulah yang menjadi pertimbangan mengganti pelatih asal Bosna itu dengan pelatih baru.(*)