Listyo Sigit Prabowo
Ini Profil Listyo Sigit Prabowo Resmi Jadi Kabareskrim
Irjen Listyo Sigit Prabowo dilantik sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Suryana Anas
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Irjen Listyo Sigit Prabowo akhirnya dilantik.
Ia menggantikan posisi Kapolri Jenderal Idham Azis sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri.
Ia menerima serah terima jabatan pada Senin (16/12/2019).
Serah terima jabatan Kabareskrim tersebut dilakukan di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Dilansir dari Tribunnews, setelah dilantik, Irjen Listyo Sigit Prabowo langsung menyatakan akan secepatnya berkoordinasi dengan tim teknis, untuk menyelesaikan kasus penyiraman air keras terhadap Penyidik KPK, Novel baswedan.
"Menyelesaikan PR kita, yang saat ini tentu ditunggu rekan-rekan semua,"
"Masalah Novel Baswedan, tentu akan segera kita konsolidasikan untuk kemudian kita upayakan secepatnya untuk melakukan pengungkapan," ungkap Listyo Sigit di Gedung Bareskrim Polri, Senin (16/12/2019), dikutip dari Kompas TV.
Mengenai waktu upaya pengungkapan kasus Novel Baswedan tersebut, Listyo Sigit tidak memberikan rincian waktunya.
"Doakan secepatnya, ya secepatnya," lanjut Listyo Sigit.
Jabatan Kabareskrim kosong sejak Jenderal (Pol) Idham Azis dilantik sebagai Kapolri pada 1 November 2019 lalu.
Irjen Listyo Sigit Prabowo sebelumnya pernah menjadi Ajudan Presiden Joko Widodo setelah Pilpres 2014.
Irjen Listyo juga pernah menjadi Kapolres Surakarta, saat Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Dengan serah terima jabatan ini, Irjen Listyo naik pangkat menjadi Komisaris Jenderal.
Upacara serah terima jabatan diikuti dengan pembacaan sumpah dan janji untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta berbakti kepada bangsa dan negara.
Sebelumnya, penunjukan Listyo sebagai kabareskim, menurut Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Argo Yuwono, dalam rangka kebutuhan dan penyegaran organisasi.
"Ada beberapa pejabat yang dilakukan mutasi di lingkungan kepolisian, yang namanya mutasi merupakan kebutuhan dan penyegaran organisasi," ujar Argo Yuwono di Mabes Polri, Jumat (6/12/2019), dikutip dari YouTube Kompas TV.
"Tentunya ada jabatan strategis yang dilakukan mutasi juga," lanjut Argo.
Irjen Listyo Sigit Prabowo lulus akademi kepolisian pada 1991.
Perwira tinggi kelahiran 5 Mei 1969 ini sudah malang melintang menempati posisi Kapolres di Jawa Tengah.
Pada Mei 2013, Listyo bertugas sebagai Dirreskrimum Polda Sulawesi Tenggara.
Setahun kemudian ia ditunjuk sebagai ajudan Presiden Jokowi.
Dua tahun berselang ia menjabat kapolda Banten dengan pangkat Brigadir jenderal.
Sementara, Penunjukan Irjen Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kabareskrim yang baru, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang berharap perkembangan kasus penyerangan Novel Baswedan bisa dilaporkan polisi kepada KPK.
Saut mengatakan, saat ini KPK masih menunggu hasil dari proses pengusutan kasus penyidik senior KPK tersebut.
"Kami masih menunggu hasil (kasus, red) Novel seperti apa," ujar Saut di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (6/12/2019).
Saut Situmorang ingin pihak kepolisian segera melaporkan kepada KPK jika ada perkembangannya.
KPK ingin mengetahui kemajuan dari kasus penyerangan Novel Baswedan itu.
Sebab, sejak 11 April 2017 hingga kini, kasus Novel belum juga tuntas.
"Kalau sudah ada kemajuannya, segera dilaporkan ke kita seperti apa kemajuannya," ungkap Saut.
Jika tidak ada kemajuan dari kasus itu, maka ia mengimbau polisi untuk melaporkannya kepada masyarakat.
"Kalau tidak ada kemajuan, ya harus dilaporkan ke publik," jelasnya.
Senada dengan Saut Situmorang, Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif juga berharap dengan penunjukan Irjen Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kabareskrim yang baru, bisa menyelesaikan kasus penyerangan Novel Baswedan.
Sebelumnya, Laode M Syarif menyampaikan selamat atas penunjukan Listyo Sigit Prabowo itu.
Dia berharap kerja sama KPK bersama Polri bisa lebih baik lagi.
"Saya mengucapkan selamat kepada Pak listyo, atas kepercayaan negara menjadi Kabareskrim," ujar Laode M Syarif di Kampus UI Salemba, Jumat (6/12/2019).
"Kami harap kerja sama antara KPK dengan Polri akan menjadi lebih bagus lagi ke depannya," lanjut Laode.
Mengenai proses kasus penyerangan air keras Novel Baswedan, Laode berharap Listyo Sigit bisa segera menyelesaikannya.
"Khusus pertanyaan dengan Mas Novel, kita juga berharap Kabareskrim yang baru akan segera menyelesaikan kasus yang menimpa Mas Novel," jelasnya.
Profil
Dilansir dari wikipedia, Komjen. Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. lahir di Ambon, Maluku, 5 Mei 1969.
Ia adalah tokoh polisi Indonesia.
Saat ini dia menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri yang aktif sejak 6 Desember 2019.
Listyo tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting.
Dia adalah Ajudan Presiden RI Joko Widodo.
Ia kemudian menjabat Kepala Kepolisian Daerah Banten, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan terakhir sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.
Ia merupakan lulusan angkatan kepolisian 1991 yang beberapa kali memimpin di daerah Jawa Tengah.
Tercatat, Sigit Prabowo pernah menjadi Kapolres Pati.
Setelah itu, Sigit Prabowo menduduki posisi Wakapoltabes Semarang, dan pernah menjadi Kapolres Solo.
Pada tahun 2012, saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, Sigit Prabowo dirotasi ke Jakarta untuk menjabat sebagai Asubdit II Dit Tipdum Bareskrim Polri.
Sebelum menjabat sebagai ajudan Jokowi, Sigit Prabowo sejak Mei 2013 bertugas di Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara.
Ia merupakan lulusan S-2 di Universitas Indonesia.
Tesis yang dipilih Sigit Prabowo tentang penanganan konflik etnis di Kalijodo ini menjadi ajudan lulusan tertua Akademi Militer.
Ajudan dari TNI AD Kolonel Inf Widi Prasetijono yang pernah menjabat sebagai Komandan Kodim 0735/Surakarta dan Danton Grup 2 Kopassus di Kandang Menjangan, Surakarta, merupakan lulusan Akademi Militer 1993.
Kolonel Laut (P) Hersan, ajudan dari TNI AL pernah yang menjadi Komandan KRI Diponegoro merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut 1994.
Terakhir ajudan dari TNI AU, Kolonel Pnb M. Tony Harjono sekaligus penerbang pesawat Sukhoi lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1993.
Pelantikannya sebagai kapolda Banten Baru ditolak oleh MUI Banten karena beragama Kristen.
Namun pada akhirnya, ia meminta dukungan terhadap kalangan ulama dalam rangka menciptakan kondusifitas.
Data Diri:
Nama: Listyo Sigit Prabowo
Nama Lengkap: Komjen. Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si
Lahir: 5 Mei 1969
Tempat Lahir: Indonesia
Pangkat: Komisaris Jenderal Polisi
Masa dinas: 1991–sekarang
Dinas/cabang: Kepolisian Negara Republik Indonesia
Riwayat Jabatan
Kepala Bagian Pengendalian Personel Biro Personel Polda Metro Jaya
Kepala Kepolisian Resor Pati (2009)
Kepala Kepolisian Resor Sukoharjo (2010)
Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang
Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta (2011)
Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri (2012)
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara (2013)
Ajudan Presiden RI (2014)
Kepala Kepolisian Daerah Banten (2016)
Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri (2018)
Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (2019)
Sumber berita: https://www.tribunnews.com/nasional/2019/12/17/resmi-dilantik-listyo-sigit-prabowo-masalah-novel-baswedan-kita-upayakan-pengungkapan-secepatnya?page=all
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)