Pembunuhan Mahasiswi UIN Alauddin
Posting-an di Facebook Pembunuh Asmaul Husna Mahasiwi UIN Makassar Disorot, Bandingkan Kelakuannya
Lihat posting-an di akun Facebook Ridhoyatul Khaer pembunuh Asmaul Husna mahasiwi UIN Alauddin Makassar, bandingkan kelakuannya.
TRIBUN-TIMUR.COM - Lihat posting-an di akun Facebook Ridhoyatul Khaer pembunuh Asmaul Husna mahasiwi UIN Alauddin Makassar, bandingkan kelakuannya.
Facebookers ramai-ramai berkomentar di akun Facebook Ridhoyatul Khaer pembunuh Asmaul Husna mahasiwi UIN Alauddin Makassar.
Asmaul Husna ditemukan tak bernyawa di dalam kamar di rumah kerabatnya dalam posisi terlentang.
Yang pertama kali menemukan mayat Asmaul Husna adalah sepupunya sekaligus teman sekamar bernama Satriani, sekitar pukul 12:30 Wita, Sabtu (14/12/2019), atau bersamaan tibanya waktu shalat lohor.
Pada saat itu, Satriani yang baru pulang ke rumah masuk ke kamar dan kemudian menemukan sepupunya tergeletak tak bernyawa.
"Datang tadi siang, saya buka pintu kamarnya sudah begitu (telentang)," ujar Satriani.
Satriani kemudian melaporkan kejadian ini kepada penghuni rumah lainnya dan tetangga.
Warga pun kemudian geger.
Sepupu korban lainnya, Miftahul Nur mengatakan, saat Asmaul Husna ditemukan tak bernyawa, di bagian belakang tubuhnya terdapat lumuran darah dari leher hingga punggung.
Selain itu, wajah korban tertutup 2 bantal bergambar karakter fiksi Hello Kitty dan Winnie The Pooh.
Korban juga mengenakan pakaian lengkap.
Tak lama setelah penemuan mayat Asmaul Husna, polisi menangkap Ridhoyatul Khaer (20).
Ternyata dia adalah pelaku dan kini telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Pelaku berinisial RK mahasiswa semester VII Fakultas Ekonomi UIN," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko.

Korban merupakan mahasiswi semeseter VII Program Studi Ilmu Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Aluddin.
Sementara pelaku mahasiswi semester VII Program Studi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Aluddin.
Kampusnya berada di Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Jarak kampus dengan rumah korban sekitar 3 Km.
Pelaku ditangkap di tengah kerumunan warga yang ramai datang untuk melihat korban.
Polisi awalnya mencurigai gerak-gerik pelaku hingga kemudian membekuknya.
Kepada polisi, Ridhoyatul Khaer mengakui perbuatannya telah membunuh Asmaul Husna sang kekasih.
Pelaku diduga ogah bertanggung jawab terhadap korban yang dikabarkan hamil 4 bulan hasil hubungan luar nikah mereka.
Kanit Reskrim Polsek Manggala, Iptu Syamsuddin mengatakan, pelaku menghabisi nyawa korban menggunakan bantal dan pisau dapur.
"Pelaku diduga membekap korban menggunakan bantal sekitar 15 menit, namun korban masih hidup. Kemudian pelaku ke dapur ambil pisau dan kembali lagi ke dalam kamar dan mengiris (gorok) leher korban," kata Iptu Syamsuddin.
Aksi sadis itu dilakukan Ridho, sapaan Ridhoyatul Khaer, pada Jumat (13/12/2019) sore.
Saat itu Ridhoyatul Khaer dan Asmaul Husna hanya berdua di dalam rumah.
Pelaku Dikata-katai Lewat Facebook
Setelah peristiwa pembunuhan ini, akun Ridhoyatul Khaer di Facebook jadi sasaran warganet untuk meluapkan kekesalan.
Akun Ridhoyatul Khaer di Facebook juga bernama Ridhoyatul Khaer.
Warganet menyesalkakan, pelaku yang selama ini sering mem-posting konten terkait ajaran agama, namun justru kontradiksi dengan perbuatannya.
Satu di antara warganet yang berkomentar adalah pemilik akun Winanda Rahma Rajab yang mengaku sebagai sepupu korban.
Di akun Ridhoyatul Khaer, pemilik akun Winanda Rahma Rajab menulis dan seperti meluapkan amarah, "PEMBUNUH KO!!!. Mu pikir kita keluarga nya ikhlas klo dipenjara jko!? Nyawanya org weee. Nyawa... Masih bisako santai di, masih mu nikmati napasmu padahal sdahko kasih hilang nyawanya org. Unggahan mu agamu, kelakuanmu Ndak mencerminkan itu sedikit sja. Kejam."
Selain itu, pemilik akun Winanda Rahma Rajab juga men-share foto-foto pelaku di akunnya dan menulis komentar, "Ini ji dia ee,
Orang yg luar bisa teganya membunuh, baru pas ditangkap pasang muka kasiang..
Ya Allah, ada Leh org bgni.
So Ndak tau mo bilang apa, bgaimna mo deskripsi kan org bgni..
Hewan saja Ndak ada yg ba bunuh bgtu.
Postingan sok pecinta alam, tapi kelakuan astaghfirullah kejamnya."
Lalu komentar dia yang lain, "Ini mi ee pembunuhnya, Ndak ada sekali otak sama hatinya. Ndak na pikir bagaimna perasaannya keluarganya yg na bunuh, na Kira kapang itu nyawa dipungut² ji. Cba bede' keluarganya dibuat bgtu.. kejam sekali memang."
"Ini mi pembunuhnya, Ndak ada sekali otaknya, Ndak ada hati nuraninya..
Semoga cepat dapat balasan dunia yg seadil-adilnya untuk asma..
Dan kelak dapat balasan akhirat, Allah SWT itu maha adil..."
Berikut pula komentar bernada kekesalan dari pemilik akun lainnya.
Pemilik akun Muhammad Ibnu Saputra menulis komentar, "Setan apa yang merasuki mu."
Pemilik akun Danang Kurnianto menulis komentar, "Wkwkwkwk postingannya tentang agama tp kelakuan setan, mas2 mesakno."
Pemilik akun Pabalu Campuran menulis komentar, "Turun harga diri saya sebagai lelaki kalau begini....gara2 Kaumi ini Khaer..."
Pemilik akun Isrami Nur Audina menulis komentar, "Segampang itu yahh, ngambil nyawa seseorang, trus tdk NU fikir Ki perasaannya orng" yng bakal na tinggal... Kami sekeluarga sangat sakit hati sama kau... PEMBUNUHHH."
Pemilik akun Pebrianti menulis komentar, "Astagfirullah...
Auh sahabat dari sahabatku. Entah bagaimana perasaan sahabatku dan keluarganya saat ini. Orang tersayang meninggalkan mereka dengan cara yang tidak wajar.
Tahun lalu saya dan auh saling menghubungi via wa dan ig. Dia sangat baik, ramah, dan sangat pintar. Rencana saya ingin pulang kesulawesi sekalian bertemu dengannya, tapi apa ? Dia pergi sekarang. Bagaimana mungkin orang sebaik dia anda perlakukan seperti itu ?
Menyesallah anda seumur hidup anda.
Semoga anda mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatan yang anda lakukan, dunia dan akhirat."
Pemilik akun Aries Kusnandar menulis komentar, "Nyawa balas nyawa. Biar keluarga korban dapat keadilan."
Pemilik akun Afni Afifatul Jannah S menulis komentar, "Postingan aja tentang agama,kedok doang."
Pemilik akun Nanda Wirauha menulis komentar, "Dasar bikin malu orang Bone saja kau. Semoga kau dihukum mati.. Pencitraan aja kau ini, ngeshare terkait agama islam, kelakuan Iblis bangs**."
Pemilik akun Muh Rizal menulis komentar, "Hahaha...inimi pembunuh nya bangsatka...postingan2 di fb nya masalah2 agama tp tdk mmecerminkan kelakuannya... Intinya jgn dlihat kelakuan seseorang dri covernya."(*)