Demi Beli Narkoba, Pria Asal Gowa Nekat Bobol Apotek di Maros

TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Pria asal Somba Opu, Kabupaten Gowa, Anto Dg Pali (43), terus meringis kesakitan usai ditembak Tim Jatanras Polres Maros.

Betis kanan Anto dihadiahi timah panas, usai mencoba kabur dan melawan petugas, saat pengembangan oleh polisi.

Anto diduga kuat sebagai pelaku pencurian di Apotek Kimia Farma 1, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Minggu (8/12/2019) dini hari.

Ia dibekuk polisi, pada Senin (9/12/2019), di Kota Makassar, setelah mempelajari rekaman kamera Closed Circuit Television (CCTV).

Kasat Reserse dan Kriminal Polres Maros, Iptu Donna Briadi, mengatakan pelaku merupakan residivis.

Ia telah keluar masuk penjara, dengan berbagai kasus.

Seperti kasus narkotika, pencurian di toko laptop, pencurian di atas mobil, dan apotek.

"Pelaku telah lima kali beraksi. Ia juga pernah menjalani hukuman di Lapas Gorontalo, Makassar, dan pernah mencuri di Jayapura," kata Donna Briadi, kepada tribun-maros.com.

Dalam menjalankan aksinya, kata dia, pelaku secara mobile.

Ia menyasar tempat sepi, dan posisi gembok kantor atau gedung, yang berada di luar.

Saat beraksi di Maros, Anto tak sendiri.

Ia bersama rekannya bernama Ansar.

"Ansar ini masih buron, dan telah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Maros. Masih dalam pengejaran anggota kami," ujarnya.

Sementara itu, Anto mengaku mencuri di apotek, untuk membeli narkotika.

Termasuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

"Mau beli narkoba pak, dan buat makan ji juga," ujar Anto, sambil memegang betisnya, yang masih diperban.

Anto mengaku, baru pertama kali beraksi di Maros.

Namun apesnya, ia langsung dibekuk Tim Jatanras Polres Maros.

"Saya masuk ke apotek itu, setelah mencungkil menggunakan linggis," ujarnya.

Anto dan Ansar berhasil menggasak sejumlah barang di apotek tersebut.
Seperti CPU, layar monitor, aneka obat-obatan, dan alat-alat kesehatan lainnya.

Ada 25 jumlah item yang jadi barang bukti dalam pencurian tersebut.

Termasuk satu unit mobil jenis Toyota Avanza, dengan nomor polisi DD 1460 LI yang digunakan pelaku.

"Rencananya barang tersebut akan dijual ji juga pak, untuk beli narkoba," tuturnya.

Saat ini, Anto harus mendekam di sel tahanan Polres Maros, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: