Hari Anti Korupsi
Mahasiswa Desak Kejari Luwu Utara Tuntaskan Dugaan Korupsi Proyek Buku K13 Disdik
Demo yang dilakukan Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Anti Korupsi Luwu Utara (Apikor Lutra). Itu dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Ansar
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Puluhan orang melakukan demo tepat di perempatan Jl Jenderal Sudirman-Jl Andi Djemma, Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Senin (9/12/2019) sore.
Demo yang dilakukan Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Anti Korupsi Luwu Utara (Apikor Lutra). Itu dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia.
Sedikitnya, lima lembaga turut bergabung dalam aliansi.
Yaitu Sapma PP Luwu Utara, HMI Komisariat I Lagaligo, IPS Luwu Utara, Renkarpala Luwu Utara, dan Gempur Luwu Utara.
Jenderal lapangan, Rezky Ramadan dalam orasinya meminta penegak hukum menuntaskan sejumlah dugaan kasus korupsi di Luwu Utara.
"Tuntaskan kasus korupsi DID yang diduga merugikan negara Rp 3,6 miliar," tegas Rezky
Rezky dan pendemo lainnya juga menuntut penuntasan dugaan kasus korupsi proyek pengadaan buku K13 SD Dinas Pendidikan Luwu Utara tahun anggaran 2017 yang diduga merugikan negara Rp 2,3 miliar.
Penuntasan kasus korupsi Dana Desa Takkalala, dugaan kasus korupsi pembangunan GOR, dan dugaan kasus korupsi pembangunan Pasar Sabbang juga jadi tuntutan pendemo.
Pantauan TribunLutra.com, aksi ini dikawal ketat puluhan polisi.
Meski dilakukan di jalan, arus lalu lintas tetap normal.
Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: