MOTO GP
Rossi Optimistis Bisa Bersinar Musim Depan, Andrea Dovizioso Diperkirakan Segera Gantung Helm
Rossi pun tampak mulai puas dengan perubahan bersama kepala kru barunya, Davide Munoz.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, optimistis bisa meraih hasil positif dengan kepala kru barunya, Davide Munoz.
Musim 2019 mungkin bukan musim yang ingin diingat oleh seorang Valentino Rossi.
Pengoleksi 9 gelar juara ini mengalami penurunan performa yang cukup signifikan sepanjang musim lalu.
Dari seorang pembalap yang bergelimang trofi, Rossi menjelma menjadi pembalap "biasa-biasa saja" yang sulit mempersembahkan kemenangan.
Hingga berakhirnya MotoGP 2019, pembalap asal Italia tersebut tak satupun menginjakkan kakinya di podium teratas.
Penurunan performa tersebut tak ayal membuat pembalap yang akrab disapa The Doctor itu mulai dilanda kegelisahan.
Rossi akhirnya berinisiatif mengganti kepala teknisinya demi datangnya angin segar.
Silvano Galbusera, yang telah menangani motor Rossi sejak musim 2014, dicopot, dan digantinya dengan Davide Munoz.
Munoz sendiri bukanlah sosok asing bagi Rossi. Pria kelahiran Catalunya, Spanyol, ini pernah berkiprah sebagai teknisi di tim besutan Rossi, Sky Racing VR46.
Pada sesi tes pramusim MotoGP 2020 yang digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 25-26 November kemarin, Munoz sudah mulai terlihat menangani The Doctor di box.
Rossi pun tampak mulai puas dengan perubahan yang dibawa oleh pembantu anyarnya tersebut.
"Saya benar-benar menyukainya karena kini persiapan kami menjadi lebih matang," ujar Rossi seperti dikutip Bolasport.com dari Corsedimoto.
"Kami juga bisa menggunakan teknologi terbaru untuk meningkatkan kemampuan motor kami," imbuhnya.
Dibandingkan dengan Galbusera yang sudah lumayan berumur, Munoz memang berusia jauh lebih muda.
Pria yang juga pernah menangani Jorge Lorenzo ini bahkan memiliki usia yang sama dengan Rossi, yakni 41 tahun.