Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

SEA Games 2019

Mengenal Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang Mulai Geram karena Kisruh SEA Games 2019

Negara Filipina menjadi pembicaraan saat ini. Pasalnya negara ini mendapat keluhan sebagai penyelenggara SEA Games 2019.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
NOEL CELIS / POOL / AFP
Mengenal Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang Mulai Geram karena Kisruh SEA Games 2019 

TRIBUNTIMURWIKI.COM- Negara Filipina menjadi pembicaraan saat ini.

Pasalnya negara ini mendapat keluhan sebagai penyelenggara SEA Games 2019.

Kisruh tersebut membuat sang Presiden Filipina, Rodrigo Duterte tampak geram

Diketahui, banyaknya kendala yang dialami kontingen membuat Duterte memerintahkan penyelidikan terhadap panitia terkait.

Melansir Kompas.com melalui Tribun Sport, juru bicara kepresidenan Filipina, Salvador Panelo, menyatakan bahwa Duterte tidak senang setelah mengetahui kontingen asing mendapatkan pelayanan tak optimal.

Diketahui, banyak keluhan dari kontingen negara-negara peserta SEA Games 2019.

Sea Games 2019
Sea Games 2019 (HANDOVER)

Bahkan, sejak datang di negara kepulauan tersebut.

"Ada tuduhan korupsi yang muncul di koran-koran, dan dia (Duterte) tidak suka itu," ucapnya.

Panelo juga menyebut Duterte akan melakukan investigasi.

"Dia ingin menginvestigasi itu. Dia tak menoleransi korupsi," kata Panelo kepada Philippine Star, Rabu (27/11/2019).

Meski demikian, Panelo menyatakan bahwa klaim penyambutan buruk yang dialami para atlet asing tidak serius.

Namun, Duterte dan jajarannya akan melakukan penyelidikan dugaan korupsi kepada semua penyelenggara, termasuk Ketua DPR yang juga Ketua Panitia Penyelenggara SEA Games Filipina (Phisgoc), Alan Cayetano.

Menurut Panelo, semua aspek akan diselidiki oleh Kantor Kepresidenan, mulai dari penginapan atlet, sampai konstruksi kaldron yang menghabiskan dana 45 juta peso.

Siapa Rodrigo Duterte?

Rodrigo Duterte
Rodrigo Duterte (AP)

Dilansir dari wikipedia, Rodrigo "Rody" Roa Duterte lahir di Maasin, Leyte, Persemakmuran Filipina, 28 Maret 1945.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved