Jelang Natal dan Tahun Baru 2020
Jelang Natal dan Tahun Baru 2020, Pertamina Pastikan Stok Aman
Pasalnya, Pertamina telah menyiapkan tambahan suplai untuk mengantisipasi lonjakan permintaan BBM dan LPG yang meningkat menjelang natal dan tahun bar
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pertamina menegaskan stok BBM dan LPG secara nasional dalam keadaan aman.
Pasalnya, Pertamina telah menyiapkan tambahan suplai untuk mengantisipasi lonjakan permintaan BBM dan LPG yang meningkat menjelang natal dan tahun baru.
Demikian disampaikan, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fajriyah Usman.
Ia mengatakan, secara umum stok BBM nasional mencapai 25 hari sementara stok LPG mencapai 15 hari.
Angka tersebut dinamis, mengikuti trend peningkatan menjelang natal dan tahun baru.
"Stok BBM dan LPG sangat aman sejalan dengan optimalisasi kilang dan teknologi yang diterapkan, sehingga bisa lebih mudah mengolah minyak mentah menjadi berbagai produk BBM,” kata Fajriyah melalui rilisnya yang diterima Tribun Timur, Jumat (29/11/2019).
Fajriyah menambahkan, beberapa produk BBM diantaranya avtur dan solar dalam kondisi surplus.
Pertamina sudah mandiri dalam mengolah solar dan avtur sejak bulan Maret dan April, sehingga dapat melakukan ekspor pada pertengahan 2019.
“Peningkatan stok BBM juga didukung suplai minyak mentah domestik dari KKKS yang beroperasi di Indonesia, sehingga ketahanan kilang semakin meningkat,” imbuh Fajriyah.
Menurut Fajriyah, Pertamina juga memiliki infrastruktur energi yang luas hingga pelosok negeri.
Pertamina memiliki 112 TBBM, 9.677 KM jalur pipa, ± 10.000 mobil tangki dan 6.781 SPBU di seluruh Indonesia.
Pertamina memiliki jaringan infrastruktur yang lengkap untuk distribusi.
Begitupun dengan skema distribusi reguler, alternatif dan emergency untuk memastikan ketersediaan BBM untuk masyarakat.

“Pertamina telah membangun 161 titik BBM Satu Harga untuk mendistribusikan BBM hingga ke wilayah pelosok atau yang dikenal dengan 3T, terdepan, terpencil dan terluar,” pungkasnya.
Sementara itu, Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII menambahkan, keamanan stok untuk BBM dan LPG juga terjamin untuk wilayah Sulawesi.