Lakalantas di Jl Cakalang
Tolak Ikut Ibu Merantau Demi Nenek, Begini Kisah Hidup Akbar Sebelum Tewas Tergilas Truk
Saat kecelakaan, AKbar Nasir mengalami luka parah pada bagian belakang kepalanya akibat gilasan ban belakang truk.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Akbar Nasir (36) tewas digilas truk tronton saat berkendara di Jl Cakalang, Makassar, Selasa (26/11/2019) siang.
Akbar merupakan warga Jl Regge, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Saat kecelakaan, ia berboncengan dengan tetangganya Muhammad Yakob Kadir (21).
Saat kecelakaan, AKbar Nasir mengalami luka parah pada bagian belakang kepalanya akibat gilasan ban belakang truk.
Sementara Muhammad Yakob hanya mengalami luka lecet pada bagian betisnya.
Jenazah Akbar pun dilarikan ke ruang Forensik Biddokkes Polda Sulsel, oleh Panit Lantas Polsek Wajo Ipda Sultan menggunakan mobil patroli polisi.
Beberapa saat kemudian, tetangga akbar yaitu, Abdul Kadir (49) dan Abdul Azis (32) juga tiba di ruang forensik.
Abdul Azis yang mengaku berteman dengan Akbar sejak kecil.
Akbar dimata Abdul Azis adalah teman yang baik, ramah dan humoris.
"Sejak kecil saya berteman. Baik sekali orangnya, suka lucu-lucu, bantu orang, dan tidak pernah dibilang kayak cari-cari masalah," ujar Abdul Azis.
Selain itu, Akbar juga dikenal sosok yang jujur.
Terbukti saat Akbar mendapat dompet seorang wanita yang tercecer di jalanan.
Akbar rela menyewa bentor untuk mengejar pemilik mobil untuk mengembalikan dompet tersebut.
"Kejadiannya itu sekitar satu tahun lalu. Pas dia lihat ada ibu-ibu baru naik di mobilnya, ia ikut mengejarnya untuk mengembalikan dompetnya," ujar Azis.
Setelah mendapat mobil tersebut, Akbar langsung memberhentikan dan mengembalikan dompet si ibu.