Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kementerian Pertanian

Kemarau Panjang Mentan SYL Optimis Pasokan Pangan Tetap Aman, Hindari Opsi Impor

Satu isu yang cukup menyita perhatian SYL yakni terkait dengan kondisi produksi pertanian di musim kemarau saat ini.

Penulis: Alfian | Editor: Ansar
Unhas
Setelah memberikan kuliah umum di Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, berkesempatan menjelaskan berbagai kondisi pertanian di hadapan para wartawan yang hadir, Selasa (26/11/2019), 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-  Setelah memberikan kuliah umum di Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, berkesempatan menjelaskan berbagai kondisi pertanian di hadapan para wartawan yang hadir, Selasa (26/11/2019).

Satu isu yang cukup menyita perhatian SYL yakni terkait dengan kondisi produksi pertanian di musim kemarau saat ini.

Syahrul menyebut Indonesia saat ini mengalami kekeringan panjang.

Utamanya di wilayah Barat dan wilayah Papua.

"Akibatnya produksi pangan kita minus di November ini, meski tidak besar. Yang diperkirakan besar Desember nanti," ungkapnya.

Walau mengalami penurunan jumlah produksi pangan akhir tahun ini, Syahrul optimis pasokan akan tetap aman di tahun 2020 mendatang.

Tiga bulan di awal tahun 2020 akan menjadi momen panen besar di Indonesia.

"Januari kita mulai panen, Februari juga dan Maret panen raya. Saya yakin sisa cadangan yang sudah ada Insyaallah bisa memberi daya tahan," paparnya.

Dengan demikian ia menghindari adanya opsi impor.

Walau begitu bagi Syahrul, produksi pangan sangat bergantung dengan kondisi cuaca.

Sehingga terkait dengan opsi impor bisa saja dilakukan dalam kondisi mendesak.

"Pertanian itu sangat tergantung kondisi cuaca, hama bahkan bencana. Kita tidak tahu bagaimana besok, tapi kalau dari alat analisa yang kita miliki, kita pakai melihat perkembangan agronomi dan sebagainya. Kita bisa yakin akan surplus," paparnya.

Modernisasi Pertanian

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menjadi pembicara kunci pada seminar nasional bertajuk "Pertanian Harus Maju, Mandiri dan Modern dengan Kebersamaan" di Aula Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar, Selasa (26/11).

Di hadapan ratusan mahasiswa, Gubernur Sulawesi Selatan periode 2008-2018 itu memotivasi para generasi Millenial dan Gen Z untuk terlibat dalam ketahanan pangan. Apalagi menurut SYL mahasiswa Pertanian tentu sudah paham akan keilmuan dan perkembangan teknologi era saat ini.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved